BREAKING NEWS
 

Duta Besar Indonesia Untuk Swedia Kamapradipta Isnomo

Pasar Malam Indonesia, Obat Kangen Di Stockholm

Reporter : PAUL YOANDA
Editor : MELLANI EKA MAHAYANA
Rabu, 19 Oktober 2022 05:49 WIB
Dubes Kamapradipta Isnomo (tengah) usai membuka Pasar Malam Indonesia di Norsborg, Stockholm, Swedia, Minggu, 15 Oktober 2022.

RM.id  Rakyat Merdeka - Alunan gamelan, live band, angklung, dan canda tawa menggema di gedung pertemuan, Hallunda Folkets Hus, Norsborg, Swedia, akhir pekan lalu. Gedung pertemuan ini menjadi saksi kemeriahan Pasar Malam Indonesia yang kembali diselenggarakan Asosiasi Per￾sahabatan Swedia-Indonesia, Svensk-Indonesiska Sällkapet (SIS) atau Sweden-Indonesia Society di Stockholm, bekerja sama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Stockholm.

Acara itu dibuka Duta Besar (Dubes) RI untuk Swedia, Kamapradipta Ismono. Sekitar 300 undangan hadir memadati lokasi acara. Mereka menyaksikan berbagai pertunjukan, mulai dari gelaran budaya tradisional, hingga perlombaan peragaan busana anak'anak.

Selain itu, ada pula jajanan tradisional dan kerajinan tangan khas Indonesia yang dijajakan di 13 booth diaspora Indonesia.

Baca juga : Sosialisasi Layanan Kepabeanan Barang Pindahan

“Selain memperkenalkan budaya dan kuliner Nusantara ke publik Swedia, acara ini diharapkan dapat menarik minat warga Swedia untuk berwisata ke Indonesia,” terang Dubes Kama, sapaan akrabnya, dalam keterangan yang diterima Rakyat Merdeka, kemarin.

Adsense

Untuk warga Indonesia di Swedia, acara tahunan Pasar Malam ini merupakan obat kangen, karena bisa menikmati makanan, minuman, dan berkumpul dengan sesama warga Indonesia di perantauan.

Sedangkan bagi warga Swedia, Pasar Malam memberikan ke￾sempatan untuk merasakan suasana Indonesia, dengan menyaksikan pertunjukan budaya dan petualangan kuliner eksotik.

Baca juga : Jajaki Investasi Transportasi Listrik Di Jatim

Acara Pasar Malam Indonesia tahun ini mengambil tema budaya Indonesia Timur. Pada acara puncak, diserahkan penghargaan bagi pengunjung dan peserta bazar yang berbusana terbaik khas Indonesia Timur.

Kali ini, dimenangkan pasangan Swedia-Indonesia, Isabel dan Marco. Keduanya juga aktif mempromosikan kopi dari Flores untuk para pengunjung.

Penghargaan juga diberikan kepada warga Swedia yang dianggap sangat mencintai Indonesia. Tahun ini penghargaan tersebut dipersembahkan kepada Herman Brundin, yang selama ini sangat aktif dalam berbagai kegiatan terkait Indonesia dan menganggap Indonesia sebagai Tanah Air keduanya.

Pasar Malam merupakan kegiatan tahunan yang telah diselenggarakan rutin selama 20 tahun terakhir. Namun pada 2020 vakum, ketika pandemi Covid-19 mencapai puncaknya di Swedia. ■ 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense