RM.id Rakyat Merdeka - Usia sepertinya hanya sekadar angka bagi Takishima Mika. Di usianya yang telah menginjak 90 tahun, Mika masih menjalankan rutinitasnya sebagai instruktur pusat kebugaran.
Mika terkenal sebagai instruktur kebugaran paling senior di Negeri Sakura. Dia juga popular di Asia. Soalnya, di usianya yang mendekati satu abad, tubuhnya masih tetap bugar. Layaknya orang berusia muda.
Baca juga : Eks Dirut Bukopin Jadi Dirut Jasa Raharja
Semua aktivitas kebugaran yang dilakukannya, berawal saat ia berusia 60-an. Saat itu, suaminya mengkritik fisiknya yang terlihat kurang ideal.
“Saat itu saya sangat gemuk. Ukuran celana saya dua kali lebih besar dari ukuran saat ini,” jelas Mika, dilansir Oddity Central, kemarin.
Baca juga : Menperin Dorong TKDN Di 5G untuk Infrastruktur Digital
Meski kini dia telah mencapai target menurunkan berat badan sebanyak 15 kilogram (kg) dalam lima tahun, Mika enggan berhenti berlatih. Dia terus memperbarui targetnya, hingga dia bisa mendapat tubuh yang menurutnya ideal. Hingga akhirnya, dia malah menjadi instruktur aerobik.
“Saya tidak pernah bermimpi hidup saya akan seperti ini, ”katanya.
Baca juga : Merayakan 100 Tahun Pak Harto: Meraih Keteladanan dan Mensyukuri Pembangunan
Gaya hidup yang dilakukan Mika, menjadi inspirasi banyak para lanjut usia (lansia). [PYB]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.