Sebelumnya
“Sudah menyebar ya gaes. Terima kasih buat kalian yang habis senang-senang lanjalan ke luar negeri demi kebutuhan insta story dan bawa oleh-oleh virus,” sindir @callmekals_. “Terima kasih oleh-olehnya yang dari luar negeri,” sambung @adaaaaiiiii.
Akun @khaerul_umam077 mengatakan, Pemerintah harus mengambil langkah cepat mencegah penyebaran Omicron semakin meluas. Seharusnya tiga provinsi dengan penyebaran terbanyak, status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dinaikkan jadi level 3.
“Kalau Jakarta nggak cepat di PPKM level 3, bakalan cepat menyebar ke mana-mana. Kalau masih nggak mau juga, khusus Jakarta segera sekolah tatap muka 100 persen dihentikan. Supaya daerah lain tetap bisa PTM,” tutur @milodemilo5.
Baca juga : Rem Darurat Belum Ditarik
Akun @desi_simanjuntak3 mengingatkan publik kembali disiplin protokol kesehatan (prokes) sebagai bentuk pertahanan awal terhadap serangan Omicron.
Akun @rosiami_ juga mengajak selalu waspada terhadap Omicron dengan tetap mematuhi prokes dan vaksinasi lengkap.
“Mengingat kondisi varian Omicron yang sedang naik dan kita belum pulih total dari pandemi, ramah pada prokes dan menjaga jarak itu gratis loh sebagai mitigasi risiko,” kata @mariasabella.
Baca juga : Catet Nih, Gejala Omicron Tak Selalu Demam, Terbanyak Batuk Dan Nyeri Tenggorokan
Akun @restubu67599219 meyakini, pemberian vaksin Covid-19 khususnya dosis ketiga atau booster bisa menjadi senjata utama mencegah Omicron semakin meluas. “Booster dapat mempertahankan tingkat kekebalan sekaligus memperpanjang masa perlindungan,” katanya.
Akun @AndiniNebula mengajak masyarakat gotong royong sebelum terlambat. Kata dia, masih ada waktu untuk memutus rantai penularan Omicron sebelum melahirkan krisis yang membuat orang-orang teriak kelaparan.
“Segerakan vaksin booster dan selalu jaga prokes di semua aktivitas,” tukasnya. [ASI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.