BREAKING NEWS
 

Banjir Dan Longsor Di Manado, Dua Warga Tewas

Reporter & Editor :
MELLANI EKA MAHAYANA
Minggu, 6 Maret 2022 18:11 WIB
Kondisi salah satu rumah yang terdampak longsor di Manado, Sulawesi Utara. (Foto Antara/Adwit Pramono)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dua warga dilaporkan meninggal dunia dan 278 jiwa dari 155 KK terdampak pada peristiwa banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada Kamis (3/3).

Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Manado, peristiwa itu terjadi akibat meluapnya daerah aliran sungai/DAS Tondano, Sungai Sario, Sungai Malendeng dan Sungai Bailang. Sebelumnya hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Kota Manado, Kamis (3/3) pukul 18.00 WIB.

Baca juga : Obat Tuberkulosis 4 Bulan Dan Arifin Panigoro Di Mata Prof. Tjandra

BPBD Kota Manado mencatat, 13 kelurahan di 5 kecamatan yang terdampak peristiwa itu. Adapun rinciannya adalah Kelurahan Denlu, Kelurahan Malendeng, Kelurahan Paal Dua dan Kelurahan Ranomuut di Kecamatan Paal Dua.

Kemudian Kelurahan Ranotana Weru, Kelurahan Karombasan Utara dan Kelurahan Wanea di Kecamatan Wanea. Adapun berikutnya Kelurahan Singkil Dua, Kelurahan Kombos Timur dan Kelurahan Tenate Tanjung di Kecamatan Singkil.

Baca juga : Satgas BLBI Panen Gugatan

Selanjutnya adalah Kelurahan Sumompo di Kecamatan Tuminting dan Kelurahan Taas serta Kelurahan Tikala Baru di Kecamatan Tikala. Kerugian materil ditimbulkan yang atas peristiwa itu meliputi 155 unit rumah milik 174 jiwa dari 76 KK terendam banjir dengan tinggi muka air 30-75 sentimeter.

Adsense

Kemudian 12 unit rumah rusak ringan, 2 unit rumah rusak berat, 2 titik jalan rusak, 1 tanggul jebol dan 104 jiwa dari 51 KK terdampak longsor.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense