BREAKING NEWS
 

Santai Diserang Kiri-Kanan

Mahfud: Terima Kasih...

Reporter & Editor :
APRIANTO
Minggu, 18 Juli 2021 07:50 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan RI (Menko Polhukam) Mahfud MD. (Foto: Dok. Kemenko Polhukam)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menko Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam), Mahfud MD menanggapi santai kritikan kepada dirinya yang nonton sinetron “Ikatan Cinta” saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu tak emosi, dia malah ucapkan terima kasih.

Kritikan yang ditujukan kepada Mahfud ini muncul tak lama setelah ia mencuit di akun Twitternya, @mohmahfudmd, pada Kamis (15/7) malam. Isinya antara lain, mengaku bisa menonton sinetron Ikatan Cinta selama PPKM Darurat. Sinetron yang digemari ibu-ibu itu asyik juga meski, ceritanya agak mutar-mutar.

Baca juga : Susuri Sungai Terpanjang Pake Kayak Selama 45 Hari

Tak lama setelah Mahfud melepas cuitan itu, kritikan pun berdatangan. Sepanjang Jumat lalu, kritikan datang tak henti-henti. Kritikan bukan hanya dari pihak oposisi macam politisi Demokrat dan PKS. Tapi juga datang dari partai koalisi seperti Gerindra. Bahkan dari influencer yang jadi pendukung pemerintah seperti Denny Siregar.

Macam-macam serangan kepada Mahfud ini. Ada yang menyindir, ada juga yang mencibir dan nyinyir. Ada yang bilang tak punya empati, nggak kerja, dan macam-macam.

Baca juga : Tok, PSG Ikat Hakimi Dengan Mahar Rp 1,2 Triliun

Bagi yang tak biasa diserang, berbagai omongan warganet ini tentu bisa bikin emosi jiwa. Namun, Mahfud tak terlalu terganggu dengan serangan-serangan tersebut. Kepada wartawan, Guru Besar Hukum Tata Negara ini, menilai semua kritikan dan dukungan kepadanya itu bagus.

“Terima kasih atas semua kritik dan dukungan untuk cuitan saya itu. Itu artinya demokrasi berjalan. Ada yang punya pandangan, ada yang mengkritik, ada yang mendukung, dan ada yang diam saja, Tidak ada yang melanggar hukum,” kata Mahfud.

Baca juga : Kapal Perang Kanada HMCS Calgary Berlabuh Di Tanjung Priok Tiga Hari

Menurut Mahfud, sebenarnya ada pesan yang ingin disampaikan melalui cuitan soal sinetron Ikatan Cinta itu. Yaitu menyinggung soal ketentuan hukum pidana terkait adegan sinetron. Mahfud rupanya gatal tangan melihat ada ketidakberesan dalam penanganan hukum, meski itu terjadi dalam sebuah sinetron.

Adsense

“Agar di ruang publik yang banyak ditonton orang, hukum dipahami sesuai bidangnya. Ada perbedaan mendasar antara hukum pidana, hukum perdata, dan hukum administrasi. Kalau ini tak dipahami ya kacau, apalagi kalau diperagakan sebagai tindakan aparat,” ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense