BREAKING NEWS
 

Terima Delegasi SDI Al Azhar X Serang

Yandri Susanto Bagikan 5 Kiat Agar Siswa Sukses

Reporter : AHMAD LATHIF ROSYIDI
Editor : FAQIH MUBAROK
Rabu, 16 November 2022 18:03 WIB
Wakil Ketua MPR Yandri Susanto saat menerima ratusan siswa Sekolah Dasar Islam (SDI) Al Azhar X, Kota Serang, Banten memenuhi Gedung Nusantara V, Komplek Gedung MPR/DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (16/11). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 100-an siswa Sekolah Dasar Islam (SDI) Al Azhar X, Kota Serang, Banten memenuhi Gedung Nusantara V, Komplek Gedung MPR/DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (16/11).

Kehadiran delegasi SDI Al Azhar disambut langsung oleh Wakil Ketua MPR H. Yandri Susanto dan Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan Antarlembaga Setjen MPR Budi Muliawan. Yandri mengucapkan selamat datang kepada para siswa dan guru yang datang langsung dari Serang.

"Biasanya belajar di Serang sekarang belajar di tempat ini dalam keadaan sehat," ujar politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu.

Yandri Susanto memuji keberadaan SDI Al Azhar. Sekolah ini merupakan sekolah unggulan di provinsi paling barat di Pulau Jawa itu. "Guru-gurunya top," tuturnya.

Menurut Yandri, sekolah ini didukung oleh berbagai fasilitas yang memadai, misalnya terpenuhinya penyediaan listrik untuk sekolah. "Dulu saya sekolah di kampung. Belum ada listrik," ceritanya.

Untuk itu, dia berharap siswa-siswa SDI Al Azhar bisa berprestasi lebih baik. "Kalian harus lebih baik dari saya," harap dia sekaligus memberi motivasi.

Baca juga : Kenalkan Aksi Ganjar Berantas Pungli, Komunitas Sopir Truk Bagikan Sembako Di Petukangan Jaksel

Dalam kesempatan tersebut, politisi dari Dapil II Banten itu memberikan kiat sukses kepada para siswa. Yandri menyebut lima kiat atau cara agar para siswa bisa sukses.

Kelima kiat atau cara itu adalah taat pada Allah dan Rasul, hormat pada orangtua, jangan melawan guru, tak boleh minder, serta berdoa dan berusaha.

"Kalau kalian minder, takut, maka akan susah maju. Untuk itu ikutlah organisasi, seperti Pramuka dan OSIS," paparnya.

Yandri pun meminta para siswa agar belajar bersungguh-sungguh, terutama siswa yang saat ini duduk di Kelas VI karena sebentar lagi akan masuk jenjang SMP.

Adsense

Dia juga meminta para siswa rajin belajar dan jangan malas karena pemimpin masa depan akan diganti oleh generasi muda.

"Presiden, anggota DPR, menteri, gubernur, bupati, dan yang lainnya akan berganti, siapa tahu kalian yang akan mengganti. Jadi milikilah cita-cita yang tinggi," pesannya.

Baca juga : Di MAN 2 Malang, Yandri Susanto Ungkap Rahasia Suksesnya

Alumni Universitas Bengkulu itu juga menjelaskan saat ini para siswa berada di gedung wakil rakyat. Disebut wakil rakyat sebab mereka yang berada di tempat ini dipilih secara langsung lewat pemilu. Di komplek ini ada tiga lembaga negara, yakni MPR, DPR, dan DPD.

"Anggota MPR merupakan gabungan antara anggota DPR dan anggota DPD," tuturnya.

Yandri melanjutkan jumlah anggota DPR ada 575 orang. Mereka berasal dari seluruh Indonesia lewat berbagai dapil. "Saya berasal dari Dapil II Banten yang meliputi wilayah Kabupaten Serang, Kota Serang, dan Kota Cilegon. Jadi saya dipilih oleh masyarakat Serang dan Cilegon. Untuk menjadi anggota DPR maka harus masuk partai politik," imbuhnya.

Sebagai Wakil Ketua MPR, Yandri memaparkan perbandingan tugas dan wewenang MPR sebelum dan setelah amandemen. Dikatakan, sebelum amandemen UUD, MPR merupakan lembaga tertinggi.

MPR mempunyai wewenang memilih presiden dan wakil presiden serta menetapkan GBHN. Setelah amandemen, MPR tidak lagi mempunyai wewenang seperti itu. MPR juga bukan lagi sebagai lembaga tertinggi.

Meski demikian, lanjut Yandri, MPR masih mempunyai wewenang tertinggi yakni menetapkan dan mengubah UUD.

Baca juga : Literasi Digital Sektor Pendidikan DKI Jakarta Libatkan 50 Ribu Peserta Siswa SMK

"Bila dulu MPR menetapkan GBHN, sekarang MPR tengah merancang Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN). Sebelum akhir masa jabatan akan kita sahkan PPHN," katanya.

Sementara itu, pendamping SDI Al Azhar, TB Maman Suherman, mengatakan para siswa datang ke MPR untuk melakukan pembelajaran di luar sekolah, pembelajaran demokrasi.

"Setelah berada di komplek parlemen, siswa-siswa menjadi paham dan tahu tentang lembaga-lembaga perwakilan rakyat. Terima kasih kami diterima dengan baik," ujarnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense