RM.id Rakyat Merdeka - Setelah “libur” hampir sebulan, kemarin, para anggota DPR ngantor lagi di Senayan. Masuknya kembali para anggota Dewan ini ditandai dengan Sidang Paripurna ke-11 Masa Sidang III 2020-2021. Di Sidang Paripurna ini, Ketua DPR, Puan Maharani langsung ganas. Dalam pidatonya, dia banyak menyentil pemerintah mengenai penanganan pandemi Corona.
Putri bungsu Megawati itu meminta Pemerintah tidak pasif dalam menghadapi pandemi Corona. Dia menegaskan, negara tidak boleh pasrah. Sayangnya, berkaca dalam masa sidang sebelumnya, Puan hanya lantang di awal-awal. Setelah itu tenggelam lagi.
Eks Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) itu mengatakan, sudah 10 bulan Corona masuk Indonesia. Dampaknya sudah semakin parah. Derajat kesejahteraan rakyat terus menurun, baik di bidang kesehatan, sosial, ekonomi, maupun budaya. Hampir seluruh aktivitas masyarakat berhenti.
Baca juga : Di Sini Senang, Di Sana Senang
Karena itu, negara harus bekerja untuk segera mengatasi pandemi ini. “Negara harus melakukan upaya-upaya terbaik,” tegas Ketua DPP PDIP ini.
Puan memastikan, DPR juga tidak akan diam. DPR akan mengoptimalkan tugas dan fungsinya secara efektif. Dalam fungsi legislatif, DPR akan selektif dalam penyusunan legislasi dan telah mempertimbangkan kinerja pembahasan dalam situasi pandemi Covid-19.
Dalam fungsi anggaran, DPR akan memfokuskan pada kualitas belanja negara untuk penanganan Covid-19, pemulihan ekonomi nasional, dan keberlanjutan pembangunan nasional. Dalam fungsi pengawasan, DPR akan memberi perhatian pada penyelenggaraan pelayanan publik dan negara dalam situasi pandemi.
Baca juga : Puan Kalah Gesit Sama Bamsoet
Dalam fungsi anggaran, lanjut Puan, DPR akan terus memperkuat pelaksanaan APBN 2021 sebagai stimulus pemulihan ekonomi nasional, pemulihan kesejahteraan rakyat, dan pelaksanaan prioritas pembangunan nasional. Termasuk mendukung upaya Pemerintah dalam menyediakan vaksin Covid-19.
Pada 2021, lanjut Puan, Pemerintah dan DPR telah menetapkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen. Pencapaian target tersebut akan sangat ditentukan oleh ketersediaan dan efektivitas vaksinasi, konsistensi berbagai upaya pengendalian pandemi, kecepatan dan efektivitas berbagai kebijakan pemulihan ekonomi, serta berbagai agenda reformasi.
Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus mengapresiasi ketegasan Puan. Menurutnya, pidato Puan itu sudah tepat. Dia pun meminta Puan konsisten mengawal kinerja pemerintah. Bukan cuma tegas saat pidato pembukaan masa sidang. Tetapi harus terus dilakukan setiap hari.
Baca juga : Ibas Kawal Program Perahu Nelayan Dan Penerangan Jalan Umum Di Pacitan
Dia pun menyarankan, Puan lebih rajin ngomong. Sebab, tugas anggota DPR memang tugasnya ngomong. Apalagi, untuk Puan, yang posisinya sebagai ketua.
“Harus dijaga konsistensinya. Jangan kadang muncul, kadang tenggelam,” saran Lucius, kepada Rakyat Merdeka, kemarin. [QAR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.