RM.id Rakyat Merdeka - Gagalnya transfer gelandang Borussia Dortmund, Jadon Sancho, menuju Manchester United awal musim ini, dianggap berdampak pada performa sang pemain.
Hal ini diungkap Direktur Eksekutif Borussia Dortmund, Hans-Joachim Watzke, yang terus memantau Sancho saat tampil di ajang Bundesliga 2020-2021.
Baca juga : Ogah Pindah, Neymar Betah Di PSG
Menurut Watzke, kegagalan transfer itu membuatnya kurang maksimal dan sering mengambil keputusan keliru saat berada di lapangan. Watzke menyebut, Sancho kini sepersepuluh detik lebih lambat dibanding sebelumnya, baik saat terlibat dalam alur permainan maupun saat menguasai bola.
“Saya melihatnya berusaha lebih keras di lapangan selama beberapa pekan terakhir. Ketika seorang pemain melewat- kan kesempatan karena berpikir terlalu lama, bek lawan sudah bersiap mengantisipasi pergerakannya selanjutnya,” terangnya.
Baca juga : Menkeu Ngajak Ngutang Ke Bank
Bukti lainnya adalah, penurunan produktivitas golnya bersama Dortmund. Sancho baru mencetak gol saat menghadapi Wolfsburg Ahad (3/1) lalu.
Laga itu dimenangkan Dortmund dengan skor 2-0. Padahal, pemain berusia 20 tahun itu sudah tampil dalam 12 pertandingan Bundesliga musim ini. Musim lalu, Sancho mampu mencetak tujuh gol dalam 12 pertandingan.
Baca juga : Jese Rodriguez, Terancam Dipecat Gegara Skandal Seks
Secara keseluruhan, eks pemain akademi Manchester City itu baru membuat lima gol dari 19 penampilan di berbagai ajang sepanjang musim 2020-2021. Meski begitu, performa Sancho saat menghadapi Wolfsburg bisa menjadi awal meningkatnya permainan pemain muda tersebut. [OSP]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.