Nyabu Karena Stres

RM.id  Rakyat Merdeka - Nia dan Ardi beralasan memakai sabu karena stress akibat pandemi. Alasan ini dianggap klasik oleh penyidik.

Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie kini tersangka kasus dugaan penyalahgunaan narkoba. Si artis bahkan disebut masih dalam pengaruh sabu saat diamankan.

“Karena paginya habis makai, ketangkapnya kan sore,” ungkap Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Indrawienny Panjiyoga saat dihubungi wartawan, kemarin.

Baca juga : Sebelum Tertangkap, Wajah Tampak Lelah

Lalu apakah mereka masih sakau? “Nggak, nggak ada. Sekarang lagi kita lakukan pemeriksaan lagi gitu,” sambung Indraweny.

Hingga kemarin siang, pasutri beranak tiga itu masih ditahan di Polres Metro Jakarta Pusat.

Polisi menyampaikan, pasangan tersebut mengaku sudah pakai sabu 4-5 bulan belakangan, dengan alasan masa pandemi dan tekanan pekerjaan.

Baca juga : Diaduin Nia Ramadhani Nyabu, Ardi Bakrie Serahkan Diri

“Itu alasan-alasan klasik. Tapi akan kami kejar terus,” tegas Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.

Seperti diketahui, Nia punya beberapa bisnis, yang pertama adalah Roti Mama Nia. Usaha itu dulu kerap diwarnai kritik karena kualitas rasa dan harga. Kini Roti Mama Nia sudah tutup. Selain itu, Nia juga punya Mikha in Fashion. Ini adalah brand pakaian anak-anak. Awalnya, usaha ini bernama NRAB yang kemudian dilakukan rebranding.

Sementara Ardi memiliki jabatan mentereng di sejumlah perusahaan. Ia menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur PT Visi Media Asia Tbk (VIVA), holding media yang membawahi tvOne, ANTV, dan Viva Networks. Jabatan lain Ardi adalah Presiden Komisaris PT Cakrawala Andalas Televisi (ANTV), Komisaris Utama PT Lativi Mediakarya (tvOne) dan Direktur PT Bakrie Global Ventura. Ardi juga tercatat menduduki posisi Wakil Direktur Utama PT Bakrie & Brothers Tbk.

Baca juga : Nia Ramadhani-Ardie Bakrie Sudah 5 Bulan Nyabu, Alasannya Beban Kerja

Saat terciduk, bentuk bong Nia jadi sorotan. Alat isap sabu milik si Bawang Merah ini unik. Terbuat dari kaca, terlihat berbeda dan bagus. Ternyata, bong itu dijual di e-commerce. Harga bong berbahan dasar kaca itu juga beragam mulai Rp 100 ribu sampai nyaris Rp 800 ribu. Sedangkan satu klip sabu yang dipakai Nia dan Ardi, kata polisi senilai Rp 1,5 juta. [NET/TAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.