Dark/Light Mode

Tahun Ini, BNI Dapat Jatah KUR Rp 38 Triliun

Rabu, 5 Januari 2022 13:52 WIB
Ilustrasi cabang BNI. (Foto: Istimewa)
Ilustrasi cabang BNI. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Alokasi KUR (Kredit Usaha Rakyat) dari pemerintah kepada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI tahun ini mencapai Rp 38 triliun atau naik 22,7 persen dari alokasi tahun lalu Rp 30,95 triliun.

Sementara pemerintah menargetkan plafon KUR tahun ini senilai Rp 373,17 triliun, atau lebih tinggi 30,9 persen dari plafon tahun lalu, yaitu Rp 285 triliun.

Baca juga : Bank Allo Dapat Suntikan Dana Segar Rp 6 T

Direktur Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto optimistis penyaluran KUR tahun ini akan bergerak cepat sesuai dengan pertumbuhan yang dikehendaki oleh pemerintah.

“Kami cukup yakin untuk penyaluran KUR akan sesuai alokasi pemerintah. Terlebih, kami melihat permintaan dan kinerja KUR BNI yang sangat baik,” jelasnya di Jakarta, Rabu (5/1).

Baca juga : Chandra Asri Dapat Fasilitas Pembiayaan BRI Rp 4,6 T

Sis Apik menjelaskan, alokasi KUR untuk BNI tersebut akan dimanfaatan untuk membantu menjaga momentum pertumbuhan segmen UMKM BNI. Di mana saat ini tengah mengalami peningkatan permintaan kredit yang kuat.

BNI juga akan memanfaatkan alokasi KUR untuk mendorong pertumbuhan usaha kecil di sektor komoditas pada 8 klaster unggulan.

Baca juga : Rights Issue, Bank Muamalat Raih Suntikan Modal Rp 1 Triliun

“Hal ini sejalan dengan arahan dari pemerintah untuk membangun industri UMKM yang kuat melakui strategi klaster,” kata Sis Apik.

Melalui pedekatan strategi tersebut kami yakin dapat meningkatkan kontribusi dalam mendorong realisasi target pembiayaan kepada UMKM sebesar 30 persen pada 2024. Sesuai dengan apa yang telah dicanangkan pemerintah.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.