Dark/Light Mode

Vitamin BI Bikin Rupiah Joss Lagi

Jumat, 21 Januari 2022 09:36 WIB
Rupiah dan dolar AS. (Foto: ist)
Rupiah dan dolar AS. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Jelang akhir pekan, nilai tukar rupiah melesat 0,16 persen di level Rp 14.340 per dolar AS dibandingkan perdagangan kemarin di level Rp 14.364 per dolar AS.

Berbalik, justru mayoritas mata uang di Asia melemah terhadap dolar AS. Dolar Hong Kong melemah 0,02 persen, won Korea Selatan minus 0,08 persen, peso Filipina minus 0,15 persen, rupee India melemah 0,10 persen, yuan China turun 0,05 persen, ringgit Malaysia minus 0,11 persen, dan baht Thailand turun 0,22 persen.

Baca juga : Kenaikan Yield Obligasi AS Bikin Rupiah Tertekan

Indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap sekeranjang mata uang dunia lainnya menguat 0,13 persen di level 95,730. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,09 persen ke level Rp 16.211, terhadap poundsterling Inggris minus 0,04 persen ke level Rp 19.480, dan terhadap dolar Australia naik 0,28 persen ke level Rp 10.318. 

Analis Pasar Uang, Ariston Tjendra mengatakan, posiai rupiah bisa berbalik arah lantaran pasar saham AS diperkirakan akan bergerak negatif. “Ini dikarenakan antisipasi pasar menghadapi perubahan kebijakan suku bunga acuan The Federal Reserve atau The Fed,” kata Ariston di Jakarta, Jumat (21/1).

Baca juga : Pasar Pantau Tax Amnesty Jilid II, Rupiah Perkasa Lagi

Namun sentimen positif mata uang Garuda pagi ini didorong akibat kebijakan moneter bank sentral Bank Indonesia (BI) yang menaikkan Giro Wajib Minimum (GMW). Petunjuk BI yang akan melakukan kebijakan moneter yang lebih ketat tahun ini, dengan menaikan GWM secara bertahap.

“Terutama untuk menarik likuiditas rupiah berlebih di pasar mungkin bisa menahan pelemahan rupiah," yakinnya.

Baca juga : Ganjar-Pacul Panas Lagi

Ariston memproyeksi, potensi pelemahan rupiah berada di posisi Rp 14.360 per dolar AS, sementara penguatan berada di posisi Rp 14.320 per dolar AS. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.