Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

BBM-Sandang Dorong Penjualan Eceran Januari 2022 Tumbuh

Senin, 14 Februari 2022 12:29 WIB
Ilustrasi penjualan eceran. (Foto: ist)
Ilustrasi penjualan eceran. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kinerja penjualan eceran Januari 2022 diproyeksi terus terus meningkat. Di mana tercatat Indeks Penjualan Riil (IPR) Januari 2022 sebesar 211,0 atau tumbuh secara tahunan 16 persen yoy.

"Kenaikan tersebut didorong perbaikan kinerja penjualan eceran seluruh kelompok komoditas. Terutama Kelompok Bahan Bakar Kendaraan Bermotor dan tetap tingginya pertumbuhan subkelompok Sandang," jelas keterangan Bank Indonesia (BI), Senin (14/2). 

Baca juga : Mantan Direktur WHO Berbagi Pengalaman Merawat 8 Pasien Isoman Di Rumah

Secara bulanan, penjualan eceran diprakirakan terkontraksi 2,4 persen mtm pada Januari 2022. Terutama pada subkelompok Sandang, Kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau dan Kelompok Peralatan Informasi dan Komunikasi, sejalan dengan pola musiman normalisasi permintaan pascaperayaan HBKN Natal dan Tahun Baru. 

Sebelumnya pada Desember 2021, kinerja penjualan eceran terindikasi meningkat baik secara bulanan maupun tahunan. Hal itu tercermin dari IPR Desember 2021 yang tercatat sebesar 216,3 atau tumbuh 7,6 persen (mtm), meningkat dari 2,8 persen (mtm) pada bulan sebelumnya. 

Baca juga : Turun Rp 52 T, Cadangan Devisa Januari Capai 2.032 T

"Peningkatan penjualan terjadi pada mayoritas kelompok, terutama pada subkelompok Sandang dan Kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau, didorong meningkatnya permintaan selama perayaan HBKN Natal dan Tahun Baru," sebut BI. 

Secara tahunan, penjualan eceran Desember 2021 tumbuh 13,8 persen (yoy), meningkat dari 10,8 persen (yoy) pada November 2021. Peningkatan tersebut terutama bersumber dari Kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau serta Kelompok Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.

Baca juga : Penerapan Prokes Putaran Kedua Proliga 2022 Lebih Ketat

Dari sisi harga, responden memprakirakan tekanan inflasi pada Maret dan Juni 2022 menurun. Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) Maret dan Juni 2022 masing-masing sebesar 129,2 dan 132,0, lebih rendah dari 129,7 dan 140,0 pada bulan sebelumnya. 

"Responden menyatakan penurunan harga didorong oleh ketersediaan pasokan barang dan jasa yang memadai, serta distribusi barang yang semakin lancar," pungkas BI. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.