Omicron Baru Menyerang, Rupiah Anjlok Lagi

RM.id  Rakyat Merdeka - Pagi ini nilai tukar rupiah dibuka melemah 0,49 persen ke level Rp 14.753 per dolar AS dibandingkan perdagangan kemarin di level Rp 14.682 per dolar AS.

Mata uang Asia bergerak bervariasi terhadap dolar AS. Yen Jepang naik 0,10 persen, yuan China menguat 0,02 persen, won Korea Selatan minus 0,6 persen, baht Thailand melemah 0,16 persen, dolar Singapura naik 0,10 persen, ringgit Malaysia minus 0,15 persen, dan peso Filipina naik 0,01 persen.

Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya naik 0,6 persen ke level 105,04. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 1,04 persen ke level Rp 15.370, terhadap poundsterling Inggris juga melemah 1,50 persen ke level Rp 17.935, dan terhadap dolar Australia minus 1,67 persen ke level Rp 10.251. 

Baca juga : Harga Minyak Mentah Naik, Rupiah Kena Imbasnya

Direktur TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan, indeks dolar AS menguat terhadap mata uang lainnya, dikarenakan data inflasi AS yang panas dan bank sentral global yang menaikkan suku bunga acuan.

Adapun, data inflasi AS pada akhir pekan lalu menunjukkan bahwa indeks harga konsumen AS naik 8,6 persen year on year pada Mei 2022, sekaligus merupakan angka tertinggi setelah 40 tahun.

“Tingginya inflasi AS menambah kekhawatiran investor tentang resesi yang disebabkan oleh pengetatan kebijakan moneter dari Federal Reserve,” jelas Ibrahim dalam riset hariannya yang dikutip, (14/6).

Baca juga : Saham Asia Hijau, Rupiah Ikutan Cerah Pagi Ini

Ia melanjutkan, fokus pelaku pasar pada minggu ini yaitu tetap pada upaya bank sentral menaikkan suku bunga untuk mengurangi inflasi. 

Di sisi lain, wabah Covid-19 varian baru Omicron BA.4 dan BA.5 menambah kekhawatiran investor pada pekan ini. Di dalam negeri, pasar tengah memantau perkembangan naiknya jumlah kasus akibat Covid-19 yang nyaris naik 100 persen dalam sepekan.

Ia memproyeksi nilai tukar rupiah bergerak fluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp 14.670-Rp 14.730 per dolar AS.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.