Dark/Light Mode

ASABRI Serahkan Manfaat SRKK Kepada Ahli Waris Pilot Pesawat T-50i Golden Eagle

Senin, 25 Juli 2022 18:30 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - PT ASABRI (Persero) menyerahkan Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK) dan Nilai Tunai Tabungan Asuransi (NTTA) kepada ahli waris dari Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra, pilot pesawat T-50i Golden Eagle bernomor ekor TT-5009 yang jatuh di Blora, Jawa Tengah, Senin (18/7).

Santunan diserahkan Komisaris Utama Fary Djemy Francis bersama Direktur Hubungan Kelembagaan Khaidir Abudrrahman secara simbolis kepada istri almarhum, Dianka Firsta Brestianti, di kediamannya, Jalan Gelatik 1 Nomor 7, Lanud Iswahjudi, Senin (25/7).

Nilai manfaat yang diberikan berupa SRKK senilai Rp 350 juta dan NTTA senilai Rp 9.374.000. Komisaris Utama ASABRI Fary Djemy Francis mengungkapkan, PT ASABRI (Persero) selalu berkomitmen dan terus berusaha untuk meningkatkan kualitas layanan dalam melaksanakan kewajiban kepada peserta.

"Kami juga ingin menyampaikan bahwa PT ASABRI (Persero) telah mengembangkan layanan berbasis digital untuk memudahkan peserta melalui ASABRI Mobile Apps, ASABRI Link melalui mitra bayar, dan sedang dikembangkannya otentikasi digital yang rencananya dapat digunakan pada akhir tahun 2022 ini," ujar Fary dalam sambutannya.

Baca juga : BP Jamsostek Jakarta Cilandak Salurkan JKM Kepada Ahli Waris Driver Ojek Medan

Kehadiran Komisaris Utama dan Direktur Hubungan Kelembagaan beserta jajaran, mewakili Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh karyawan PT ASABRI (Persero) yang turut berduka sedalam-dalamnya atas gugurnya salah satu penerbang terbaik yang dimiliki oleh TNI AU.

"Semoga santunan yang diberikan dapat bermanfaat dan turut membantu ahli waris. Apa yang kami salurkan, merupakan wujud penghargaan dari bangsa dan negara Indonesia kepada Almarhum," sambung Direktur Hubungan Kelembagaan ASABRI Khaidir Abudrrahman.

Turut hadir dalam prosesi penyerahan manfaat ASABRI, Danlanud Iswahjudi Marsma TNI Mochamad Untung Suropati beserta jajaran dan perwakilan mitra bayar dari Bank Syariah Indonesia (BSI).

Marsma Untung dalam sambutannya menyampaikan, almarhum Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra merupakan salah satu prajurit terbaik yang dimiliki bangsa Indonesia.

Baca juga : 8 Kopasgat Ikuti Pelatihan Tangani Teroris Pesawat Di Yordania

Dia turut mengucapkan terima kasih atas penyerahan santunan dari PT ASABRI (Persero) kepada ahli waris. Pihak keluarga almarhum, juga mengucapkan hal serupa.

"Kami atas nama keluarga, mengucapkan terima kasih kepada PT ASABRI (Persero) yang sudah memberikan santunan kepada Almarhum anak kami," ujar Laksma TNI Budi Setiawan, orangtua almarhum.

Untuk diketahui, pukul 19.07 WIB adalah waktu kontak radio terakhir pilot pesawat T-50i Golden Eagle bernomor ekor TT-5009 yang sedang melakukan latihan malam, Senin (18/7).

Pesawat milik Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi itu mengalami kecelakaan di daerah Blora, Jawa Tengah, yang diawaki oleh satu orang pilot yaitu Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra Indera Wahyudi, S.T.Han. Setelah hilang kontak, pesawat tersebut dilaporkan jatuh.

Baca juga : PAN Perintahkan Anggotanya Di DPR Tak Pakai Gorden Baru Rumdin

Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra yang merupakan Perwira Penerbang lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 2015 dan Sekolah Penerbang TNI AU tahun 2017, telah memiliki total 822 jam terbang dengan 623 jam di antaranya, menggunakan pesawat T-50i Golden Eagle. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.