DNR Sanggah Terlibat Proyek Penyaluran Bansos Presiden Mei-Juni 2020

RM.id  Rakyat Merdeka - Temuan penimbunan beras di Depok yang diduga merupakan Program Bantuan Sosial (Bansos) Presiden oleh JNE di kisaran bulan Mei-Juni 2020, juga menyeret nama PT Dos Ni Roha (DNR).

Membantah tudingan ini, manajemen pun menegaskan, DNR sebagai badan hukum tidak terlibat dalam proyek penyaluran bansos di bulan tersebut.

Baca juga : Ditutupin Terpal, Bau Telor Busuk

Head of Corporate Communication PT DNR Ida Widayani menyatakan, DNR mendapatkan proyek penyaluran bansos pada bulan September-Oktober 2020.

Dalam pelaksanaannya pun, DNR tidak bekerja sama dengan JNE sebagai pelaksana last mile delivery.

Baca juga : Ratusan Emak-emak Dan Pengemudi Becak Dorong Sandiaga Uno Maju Pilpres 2024

"Sebagai perusahaan distribusi dan logistik yang berpengalaman serta memiliki infrastruktur, teknologi supply chain management dan jaringan di seluruh Indonesia, DNR itu dipercaya oleh Kemensos untuk menyalurkan bansos beras ke 15 provinsi di bulan September dan Oktober 2020. Pada periode tersebut kami tidak bekerja sama dengan JNE sebagai pelaksana last mile delivery," ujar Ida, dalam siaran pers, Rabu (3/8).

Diingatkan Ida, di masa pandemi Covid-19 ini diperlukan sinergi dari seluruh lapisan, termasuk pemerintah dan sektor swasta, agar roda ekonomi dan sosial kembali berjalan.

Baca juga : Penurunan Kematian Di Jawa Tengah Berjalan Lambat, Penyebabnya Masih Itu-itu Juga

"Mari bersama-sama mendukung program yang positif tanpa mengabaikan tanggung jawab dan kejujuran," ajak Ida. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.