Dark/Light Mode

Optimalkan Rest Area, Arus Mudik Lebaran Lancar Di 2020

Kamis, 25 Juli 2019 10:12 WIB
Rest Area Sragen-Ngawi (Foto: Istimewa)
Rest Area Sragen-Ngawi (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian PUPR akan optimalkan rest area untuk peningkatan penyelenggaraan mudik Lebaran 2020. Perluasan jalur masuk menuju lokasi rest area untuk menghindari terjadinya kemacetan.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, dari total Jalan Tol Trans Jawa sepanjang 1.000,7 km, dengan ruas yang sudah operasional sepanjang 996 km dan sisanya fungsional sepanjang 4,7 km, terdapat sebanyak 78 unit Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau rest area. 

"Sebanyak 56 unit rest area telah beroperasi penuh dan 22 unit sisanya masih dalam proses konstruksi. Tahun depan sudah akan kita operasikan seluruhnya," kata Basuki dalam Rapat Kerja dengan Komisi V DPR di Jakarta, Rabu (24/7). 

Baca juga : Kesampingkan Perang Dagang, AS-China Gencatan Senjata di KTT G20

Sementara untuk di Jalan Tol Trans Sumatera, dari total 503 km jalan tol yang operasional dan fungsional, tersedia 18 rest area di ruas yang operasional sepanjang 281 km dan disiapkan Tempat Istirahat Sementara (TIS) pada jalan tol yang masih fungsional sepanjang 222 km. 

Keberadaan rest area menjadi bagian dari standar pelayanan jalan tol yang sangat penting dalam mendukung aspek keselamatan dan kenyamanan berkendara di Tol. Tuntutan pelayanan TIP meningkat terutama pada masa hari libur Lebaran, Natal dan Tahun Baru.    

Dikatakan Basuki, berdasarkan hasil evaluasi, dua hal tengah disiapkan untuk mengoptimalkan pemanfaatan rest area agar pelaksanaan arus mudik dan balik Lebaran 2020 dapat berjalan lebih baik. Salah satunya, memperlebar jalur masuk menuju lokasi rest area untuk menghindari terjadinya kemacetan.

Baca juga : Indonesia Harus Menjadi Negara Adidaya

"Untuk menghindari kemacetan kendaraan yang mengantri masuk ke dalam rest area, diperlukan pelebaran jalan dari jarak 2 km sebelum rest area, tanpa mengganggu jalur utama," ujarnya. 

Basuki juga akan memperpendek waktu tinggal pemudik di dalam rest area, dengan penambah sejumlah fasilitas seperti toilet portabel akan diperbanyak.  

"Rencananya selama arus mudik dan balik Lebaran juga akan dilakukan penutupan sementara sejumlah commercial shop agar pengguna rest area tidak berlama-lama di situ," ujarnya. 

Baca juga : Kompetisi Vlog KAI, Mudikku Nyaman Lebaranku Berkesan

Selain terkait penataan pemanfaatan rest area, Basuki juga optimis pelaksanaan arus mudik dan balik Lebaran pada tahun depan akan lebih baik dari tahun ini. Karena Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated) akan rampung dan beroperasi dalam waktu dekat. 

"Insya Allah Tol Japek Elevated sudah akan selesai dan bisa diresmikan pada November 2019 ini. Mudah-mudahan bisa memperlancar arus lalu lintas pada ruas Jakarta-Cikampek. Karena di bagian atas sudah bisa empat lajur," tuturnya. (NOV)
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.