Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Jasa Raharja Perkuat Perlindungan Wisata Di Labuan Bajo
Kamis, 3 November 2022 11:17 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - PT Jasa Raharja berkomitmen menjaga keselamatan wisatawan di Labuan Bajo. Caranya, dengan menggelar Pelatihan Penanganan Gawat Darurat dan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) bagi kalangan tour guide dan pelaku pariwisata di Labuan Bajo.
Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja, Munadi Herlambang mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan guna memberikan pemahaman dan pengetahuan terkait penanganan kondisi kegawatdaruratan bagi wisatawan.
Hal itu menjadi penting dalam menjaga reputasi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Labuan Bajo sebagai objek wisata yang aman dan nyaman.
Baca juga : Ini Penyebab RUU Perlindungan Data Pribadi Lama Disahkan Jadi UU
"Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan aspek penyelenggaraan pariwisata yang berkeselamatan," ujarnya dalam keterangan resminya, Kamis (3/11).
Pelatihan Penanganan Gawat Darurat dan P3K, kata Munadi, difokuskan pada kalangan tour guide dan pelaku wisata, seperti asosiasi angkutan wisata dan travel.
Ini untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan awal dalam penanganan kondisi gawat darurat yang melibatkan wisatawan saat berkunjung di Labuan Bajo.
Baca juga : M20 Lahir Untuk Perkuat Peran Musik Sebagai Agen Perubahan Dunia
"Sehingga, aspek keselamatan menjadi hal utama saat berwisata di Labuan Bajo," imbuhnya.
Menurut Munadi, Labuan Bajo sebagai bagian dari Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dengan status Destinasi Wisata Super Prioritas, menghadirkan berbagai daya tarik bagi kalangan wisatawan untuk berkunjung.
"Dengan didominasi wisata bahari dan gugusan pulau, serta aksesibilitas menggunakan moda transportasi laut, menjadikan Labuan Bajo destinasi yang memerlukan perhatian dari aspek perlindungan keselamatan, khususnya penumpang kapal," jelasnya.
Baca juga : Laskar GP: Ganjar Pilihan Teratas Di Semua Lembaga Survei
Kegiatan yang diselenggarakan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Jasa Raharja ini diikuti 125 peserta. Mereka diberikan berbagai pemahaman dari sejumlah narasumber.
Ketua Himpunan Pariwisata Indonesia (HPI) Labuan Bajo Sebastian menyampaikan apresiasinya terhadap Pelatihan Penanganan Gawat Darurat dan P3K ini. Ia berterima kasih kepada Jasa Raharja yang telah memfasilitasi terlaksananya kegiatan ini.
"Ini akan menjadi bekal awal bagi kami kalangan tour guide dalam memitigasi risiko dan melakukan tindakan-tindakan penanganan awal ketika tamu mengalami kecelakaan atau musibah-musibah lain yang berkaitan dengan kesehatannya," ungkap Sebastian.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya