Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mau Bikin Temu Bisnis

Luhut Target Belanja PDN Capai 95 Persen

Kamis, 5 Januari 2023 06:35 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut B. Pandjaitan menggelar rapat koordinasi Persiapan Temu Bisnis V PDN Selasa (03-01-2023). (Foto: Dok maritim.go.id).
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut B. Pandjaitan menggelar rapat koordinasi Persiapan Temu Bisnis V PDN Selasa (03-01-2023). (Foto: Dok maritim.go.id).

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Kemaritiman dan Investasi menargetkan belanja Produk Dalam Negeri (PDN) sebanyak 95 persen. Termasuk 5 juta penayangan produk dalam negeri di e-katalog pada 2023.

Target belanja PDN ini dis­ampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan In­vestasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam rapat koordinasi Persiapan Temu Bis­nis V PDN, dalam rangka Aksi Afirmasi Pembelian dan Peman­faatan Produk Dalam Negeri. Kegiatan ini juga dalam rangka “Bangga Buatan Indonesia” di Kantor Kemenko Marves di Jakarta, Selasa (3/1).

Baca juga : Nataru, Trafik Broadband Telkomsel Naik 11,6 Persen

“Tahun 2023 kita harus me­nyelenggarakan Temu Bisnis sebanyak empat kali untuk men­capai target belanja PDN mini­mal 95 persen anggaran barang dan jasa,” kata Luhut dalam keterangan tertulis.

Menurutnya, penayangan 5 juta produk dalam negeri di e-katalog, meningkatkan permintaan domes­tik terhadap PDN, dan meningkat­kan jumlah onboarding UMKM/ IKM ke ekosistem digital.

Baca juga : Masih Terkendali, IHK 2022 Capai 5,51 Persen

Luhut mengatakan, dalam pelaksanaan temu bisnis tahun 2022 mendukung pencapaian belanja PDN. Hingga 2 Januari 2022, realisasi belanja PDN oleh K/L/PD/BUMN mencapai Rp 698,68 triliun, atau 69,78 persen dari komitmen Rp 1.001,26 triliun. Sebanyak 10 K/L dengan anggaran terbesar telah merealisasikan 64,55 persen komitmen belanja PDN.

“Tantangan peningkatan re­alisasi PDN yaitu keterbatasan ketersediaan PDN untuk substi­tusi impor, kapasitas produksi dan varian serta jumlah produk di e-katalog,” katanya.

Baca juga : Tinjau Banjir Semarang, Ganjar : Kita Harus Siaga Penuh

Selain itu, Luhut juga menye­butkan ada lima aspek atau sisi yang harus diperbaiki dalam pelaksanaan temu Bisnis V PDN Aksi Afirmasi Gernas BBI guna merealisasikan Instruksi Presi­den Republik Indonesia (Inpres) Nomor 2 Tahun 2022, yakni penajaman identifikasi kebutuhan produk belanja pemerintah.

Peningkatan jumlah industri atau UMK dalam negeri sebagai substitusi impor, peningkatan jumlah peserta showcase da­lam negeri, pembelian secara langsung melalui e-katalog; dan pelibatan masyarakat umum.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.