Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Gernas BBI Lampaui Target
Luhut Happy Belanja PDN Capai Rp 651 T
Kamis, 15 Desember 2022 06:35 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) sukses meningkatkan realisasi belanja Produk Dalam Negeri (PDN). Bahkan tembus melampaui target.
Hingga 12 Desember 2022, realisasi belanja PDN oleh Pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencapai Rp 651,8 triliun, dari target tahun ini sebesar Rp 400 triliun. Sekitar 15 persen dibelanjakan ke sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pun kaget dan tak menyangka angkanya mencapai lebih dari yang ditargetkan.
Baca juga : Universitas Budi Luhur Gelar Parade Cosplay Jepang
“Dengan kerja sama semua stakeholder, angkanya lebih jauh dari yang kita prediksi,” tutur Luhut di acara Malam Anugerah Bangga Buatan Indonesia 2022 di Jakarta, Selasa (13/12) malam.
Menurut eks Menko Polhukam itu, besarnya jumlah belanja PDN yang dibukukan Pemerintah dan BUMN tahun ini akan berdampak pada 2 juta lapangan kerja. Dan juga berdampak pada peningkatan pertumbuhan ekonomi hingga 1,72 persen.
Tidak hanya itu, Luhut juga menyatakan program Gernas BBI turut menekan angka korupsi karena penerapan katalog elektronik atau e-katalog.
Baca juga : Terdongkrak 123,7 Persen, Laba Bersih PermataBank Capai Rp 1,4 T
“Kami berharap tahun depan sudah bisa 90 persen masuk ke dalam e-katalog. Ini akan menciptakan lapangan kerja untuk UMKM, mengurangi kemiskinan dan stunting karena adanya pemberdayaan di sana-sini,” jelasnya.
Luhut pun mendorong Pemerintah dan BUMN memperbanyak pembelanjaan produk dalam negeri.
Menurutnya, belanja produk dalam negeri oleh Pemerintah maupun BUMN ibarat investasi tetapi dari kantong negeri sendiri.
Baca juga : Realisasi Belanja Infrastruktur PUPR Capai Rp 47,79 Triliun
“Kita cari investasi 5-10 miliar dolar AS dengan berbagai macam cara. Tapi, ini dari kantong kita sendiri, dengan mengajak semua pihak akan punya dampak yang bagus,” ujarnya.
Luhut mengatakan, Gernas BBI juga terus memperkuat permintaan melalui perluasan akses pasar dan optimalisasi belanja PDN oleh Kementerian dan Lembaga (K/L), BUMN dan Pemerintah Daerah.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya