Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Mau Bikin Temu Bisnis
Luhut Target Belanja PDN Capai 95 Persen
Kamis, 5 Januari 2023 06:35 WIB
Sebelumnya
“Pelaksanaan Temu Bisnis tahun 2023 ditargetkan dapat mencapai komitmen belanja minimal Rp 250 triliun per tahap, dengan menghadirkan Industri/UMK/ Artisan pendukung sesuai kebutuhan belanja Pemerintah,” terangnya.
Pada Rakor ini, Luhut juga meminta kepada TNI melalui Kementerian Pertahanan dan Kemenperin agar menyelenggarakan Temu Bisnis Tahap V dan VI pada awal 2023.
Kedua kementerian ini diminta mengidentifikasi pengadaan impor barang/jasa pemerintah, dan meningkatkan jumlah peserta pada pelaksanaan Temu Bisnis yang bersumber Industri/ UMK/Artisan, untuk melakukan showcase produk dalam negeri khususnya substitusi impor.
Baca juga : Nataru, Trafik Broadband Telkomsel Naik 11,6 Persen
Selain itu, Kementerian Perindustrian dan Kementerian Pertahanan berkoordinasi dengan LKPP agar menayangkan di e-katalog PDN yang dipamerkan dan dibeli secara langsung (live shopping) pada saat pelaksanaan Temu Bisnis.
“Selanjutnya, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) agar melakukan sosialisasi Rancangan Undang-Undang Pengadaan Barang Jasa Pemerintah pada pelaksanaan tiap Temu Bisnis,” katanya.
Sementara, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) agar memasukkan penilaian kinerja tiap K/L dalam mencapai target belanja produk dalam negeri sebagai bagian dari Reformasi Birokrasi.
Baca juga : Masih Terkendali, IHK 2022 Capai 5,51 Persen
Sebelumnya, Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mendorong belanja PDN bagi Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah hingga BUMN di 2023.
Pasalnya, langkah tersebut akan menjadi katalis untuk membuat perekonomian Indonesia tetap berada pada jalur yang tumbuh dengan inflasi tetap terjaga di tahun 2023.
“APBN menjadi anggaran negara yang sangat penting untuk belanja produksi dalam negeri, sehingga betul-betul harus dimanfaatkan sesuai dengan tugasnya,” kata Suahasil. [NOV]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya