Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Terapkan Ekonomi Hijau

Pemerintah Dorong Pelaku Industri Lakukan Pembangunan Berkelanjutan

Jumat, 10 Februari 2023 23:19 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan penanaman pohon di lokasi persemaian PT Vale Nursery, di Sorowako, Sulawesi Selatan, Jumat (10/2). (Foto: Kemenko Perekonomian)
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan penanaman pohon di lokasi persemaian PT Vale Nursery, di Sorowako, Sulawesi Selatan, Jumat (10/2). (Foto: Kemenko Perekonomian)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pembangunan berkelanjutan menjadi prioritas Pemerintah sebagai salah satu upaya menjaga kelestarian lingkungan melalui penerapan ekonomi hijau. Komitmen Pemerintah dalam menerapkan konsep ekonomi hijau juga melibatkan para pelaku usaha industri. Perusahaan industri diwajibkan memperhatikan keseimbangan dan kelestarian sumber daya alam dalam proses industri yang dilakukan.

“Ekonomi hijau dalam dokumen perencanaan telah dimasukkan dalam RPJMN 2020-2024 dengan tiga program prioritas, yaitu peningkatan kualitas lingkungan, peningkatan ketahanan bencana dan perubahan iklim, serta pembangunan rendah karbon,” kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, usai menghadiri groundbreaking pembangunan pengolahan nikel rendah karbon di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Jumat (10/2).

Baca juga : Bamsoet Dorong Pemerintah Segera Terbitkan Peraturan Hak Cipta Jurnalistik

Usai groundbreaking itu, langsung bertolak ke lokasi persemaian PT Vale Nursery, di Sorowako, Sulawesi Selatan. Dalam kesempatan tersebut, Airlangga mengapresiasi komitmen perusahaan untuk melakukan proses industri dengan hasil karbon yang rendah dan diiringi dengan upaya pelestarian lingkungan. 

Selain meninjau lokasi persemaian, Airlangga juga mendapatkan penjelasan mengenai denah lokasi persemaian serta menanam pohon polonangka yang merupakan tanaman kayu yang tahan akan rayap. “Ini merupakan wujud nyata dari implementasi green economy dan sustainable forest management,” ujar Airlangga.

Baca juga : Gelorakan Optimisme, Relawan Sebut Perjuangan Menangkan Ganjar Pranowo Belum Selesai

Nursery atau penyemaian benih merupakan salah satu implementasi pemberlakuan sustainable forest management. Area nursery tersebut dibangun oleh PT Vale Nursery untuk memenuhi kebutuhan rehabilitasi dan penanaman kembali di kawasan pertambangan. Fasilitas pembibitan seluas 2,5 hektare tersebut dapat memproduksi 700.000 bibit per tahun.

Secara keseluruhan, area yang juga memproduksi berbagai jenis tanaman asli dan tanaman endemik yang merupakan bagian dari konservasi keanekaragaman hayati, disiapkan termasuk arboretum dan showcase yakni seluas 13,6 hektare.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.