Dark/Light Mode

Sukseskan KTT ASEAN, Kemenhub Batasi Operasi Penerbangan Reguler

Jumat, 5 Mei 2023 20:01 WIB
Sukseskan KTT ASEAN, Kemenhub Batasi Operasi Penerbangan Reguler

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan melakukan pembatasan penerbangan reguler dari dan ke Labuan Bajo selama penyelenggaraan KTT ASEAN mulai 7 sampai 13 Mei 2023
 
Pembatasan tersebut, diatur dalam Surat Edaran (SE) Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor SE 6 Tahun 2023 tentang Pengaturan Operasional Penerbangan Selama Penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 Tahun 2023 di Bandar Udara Komodo, Labuan Bajo, pada 18 April 2023.
 
Pengaturan penerbangan ini dilakukan dalam rangka menjamin pemenuhan aspek keselamatan, keamanan dan kelancaran lima jenis penerbangan, yaitu VVIP, militer, charter, private, maupun penerbangan reguler.
 
“Selama kegiatan KTT ASEAN berlangsung, kami tidak menutup akses penerbangan reguler dari dan ke Labuan Bajo, bahkan operasional Bandara akan kami buka 24 jam. Untuk itu, pengaturan ini diperlukan untuk menyeimbangkan pergerakan kelima jenis penerbangan tersebut,” ujar Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, di Jakarta, Jumat (5/5).
 
Dengan adanya pengaturan tersebut, Kemenhub mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan menggunakan pesawat dari dan ke Labuan Bajo, agar memperhatikan kembali jadwal penerbangan di tanggal tersebut.
 
“Kami anjurkan masyarakat mengecek kembali, untuk mengantisipasi adanya kemungkinan perubahan jadwal keberangkatan dan kedatangan dari pihak maskapai, khususnya di tiga hari puncak kedatangan dan kepulangan pesawat VVIP pada 9 sampai 11 Mei 2023,” ujar Adita.
 
Lebih lanjut Adita menyampaikan, SE tersebut sudah disampaikan kepada penyelenggara angkutan udara baik operator bandara maupun penerbangan jauh-jauh hari, agar lebih siap untuk mengantisipasi adanya perubahan jadwal atau pembatalan penerbangan.
 
“Kami mengimbau kepada pengelola maskapai dan bandara, untuk proaktif memberikan informasi sejelas-jelasnya kepada para penumpang, sesuai dengan ketentuan yang berlaku pada Surat Edaran. Seperti misalnya, informasi perubahan jadwal penerbangan, penundaan, pembatalan, kompensasi, proses refund, dan lain sebagainya,” tutur Adita.
 
Lebih lanjut Adita menyampaikan permohonan maaf kepada para penumpang yang nantinya akan terdampak dari adanya pembatasan penerbangan selama KTT ASEAN berlangsung.
 
“Kami mohon dukungan masyarakat untuk bersama-sama mendukung kesuksesan Indonesia sebagai tuan rumah dan memegang Keketuaan KTT ASEAN pada tahun ini. Di satu sisi, kami berupaya  meminimalkan dampak gangguan penerbangan para tamu undangan dan delegasi. Di sisi lain, kami juga berupaya semaksimal mungkin agar masyarakat masih bisa berwisata menikmati keindahan Labuan Bajo di saat penyelenggaraan KTT ASEAN,” ucap Adita.

Baca juga : Sukseskan KTT ASEAN, Telkomsel Perkuat Jaringan Di Labuan Bajo

Berdasarkan data perbandingan slot/frekuensi kedatangan dan keberangkatan pesawat di Bandara Labuan Bajo, pada periode normal terdapat maksimal 18 penerbangan pulang pergi reguler per hari, dengan rincian 18 kedatangan dan 18 keberangkatan. Sementara itu, pada periode KTT ASEAN diperkirakan akan ada tambahan 16 penerbangan VVIP dalam sehari, khususnya di masa puncak pada 9 - 11 Mei 2023.■ 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.