Dark/Light Mode

Tumbuh 5,03 Persen, Ekonomi RI Tetap Kuat

Jumat, 5 Mei 2023 23:02 WIB
Gedung Bank Indonesia. (Foto: Ist)
Gedung Bank Indonesia. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat di tengah perlambatan ekonomi global.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan I-2023 tercatat sebesar 5,03 persen (yoy), sedikit meningkat dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 5,01 persen (yoy).

Baca juga : GWIM Dukung Peningkatan Kemajuan Ekonomi Bagi Perempuan

“Ke depan, pertumbuhan ekonomi 2023 diprakirakan tetap kuat pada batas atas kisaran 4,5-5,3 persen, didorong oleh perbaikan permintaan domestik dan tetap positifnya kinerja ekspor,” ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono, Jumat (5/5).

Pertumbuhan ekonomi yang tetap kuat didukung oleh seluruh komponen PDB. Ekspor tetap tumbuh tinggi sebesar 11,68 persen (yoy), ditopang oleh permintaan mitra dagang utama yang masih kuat.

Baca juga : Tumbuh 28 Persen, Bukalapak Raih Untung Rp 1,0 Triliun Di Kuartal I

Konsumsi rumah tangga membaik dengan tumbuh sebesar 4,54 persen (yoy), seiring dengan naiknya mobilitas dan peningkatan daya beli serta penurunan inflasi. Konsumsi Pemerintah tumbuh positif sebesar 3,99 persen (yoy) terutama didorong oleh belanja barang dan belanja pegawai.

Menurut dia, pertumbuhan investasi nonbangunan tetap baik sejalan dengan kinerja ekspor, meski pertumbuhan investasi secara keseluruhan masih tertahan pada 2,11 persen (yoy) akibat investasi bangunan yang masih terbatas. 

Baca juga : Penumpang KA Kelas Ekonomi Dominasi Angkutan Lebaran

Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap kuat juga tecermin dari sisi Lapangan Usaha dan spasial. Secara Lapangan Usaha (LU), seluruh LU pada triwulan I-2023 mencatat pertumbuhan positif, terutama ditopang oleh Industri Pengolahan, Perdagangan Besar dan Eceran, serta Pertambangan dan Penggalian. LU Transportasi dan Pergudangan, Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum, serta Jasa Lainnya mencatat pertumbuhan yang tinggi, didorong oleh peningkatan mobilitas masyarakat dan kunjungan wisatawan mancanegara, serta penyelenggaraan acara nasional dan internasional.

Secara spasial, kata dia, pertumbuhan ekonomi triwulan I-2023 tetap terjaga di hampir seluruh wilayah Indonesia. Pertumbuhan ekonomi tertinggi tercatat di wilayah Kalimantan, diikuti Sulawesi-Maluku-Papua (Sulampua), Jawa, Sumatera, dan Bali-Nusa Tenggara (Balinusra).

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.