Prospek Bukalapak Dinilai Masih Bagus

 Sebelumnya 
“Per Maret 2023, jumlah mitra yang telah terdaftar mencapai 16,8 juta, meningkat dari 16,1 juta pada akhir Desember 2022,” sebutnya.

Margin kontribusi Bukalapak yang dihitung sebagai laba ko­tor dikurangi beban penjualan dan pemasaran terhadap TPV, menunjukkan peningkatan dari -0,2 persen kuartal-I 2022 men­jadi 0,3 persen.

Bukalapak pun berhasil mem­bukukan adjusted Earning Be­fore Interest, Taxes, Deprecia­tion, and Amortization (adjusted EBITDA) senilai minus Rp 209 miliar pada kuartal I-2023.

Dalam kesempatan yang sama, Bukalapak juga mengumumkan aksi korporasi terbarunya. Buka­lapak dan 500 Southeast Asia III LP menandatangani subscription agreement for a limited partner­ship interest in 500 Southeast Asia III LP, pada 29 April 2023.

Baca juga : Menulis Tangan Bisa Tingkatkan Kemampuan Otak Dan Daya Ingat Anak

500 Southeast Asia III LP adalah sebuah perusahaan modal ventura yang dikelola oleh 500 Southeast Asia.

Terkait penandatanganan itu, ia menjelaskan, perseroan telah melakukan pengambilan bagian (subscription) senilai 7,5 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 110,2 miliar, seba­gai limited partner dalam hubungan limited partnership dengan 500 Southeast Asia III LP.

Tujuan utama dari limited partnership tersebut adalah da­lam rangka melakukan investasi modal ventura pre-seed, seed, dan early stage.

“Tidak akan ada dampak materi­al yang merugikan terhadap perse­roan terkait subscription tersebut, baik terhadap kegiatan opera­sional, hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan operasional perseroan,” ucap Teddy.

Baca juga : Makin Terdepan, Wuling Mulai Produksi Lokal Baterai Mobil Listrik

Menyoal ini, Direktur PT Anugerah Mega Investama Hans Kwee memproyeksi profitabilitas Bukalapak masih sangat memungkinan akan datang lebih cepat atau kian tumbuh.

Hal ini didorong oleh kemampuan BUKA dalam mempertahankan pertumbuhan positif TPV dan pendapatan pada kuar­tal I-2023, meski pengeluaran promosi menurun dan beban yang mulai menurun.

“Yang saya lihat, meskipun perseroan masih berada dalam posisi rugi, daya tarik saham Bukalapak pada saat ini dan mendatang masih tinggi. Karena tren sektor teknologi memang tengah diminati,” kata Hans ke­pada Rakyat Merdeka, kemarin.

Meski begitu, Hans menyarankan bagi para investor agar wait and see untuk saham BUKA pasca dirilisnya kinerja kuartal pertama tahun ini.

Baca juga : H-4 Lebaran, Jumlah Penumpang Pesawat Meningkat, Angkutan Jalan Dan Laut Menurun

“Pasalnya kita perlu meman­tau perkembangan makro ekono­mi dan sentimen penggerak pasar saat ini,” ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.