Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Srikandi BUMN Goes to Campus kembali hadir di Universitas Tanjungpura (Untan), Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (11/7).
Kegiatan yang diinisiasi oleh Nusantara Women Leadership Forum (NWLF) PT Perkebunan Nusantara (PTPN) ini bertujuan untuk memberikan inspirasi, wawasan, dan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengenal dan berpartisipasi dalam upaya meningkatkan keterwakilan perempuan di BUMN, khususnya sektor perkebunan.
Ratusan mahasiswa antusias mengikuti acara yang digelar di Gedung Konferensi Teater l Untan itu.
Direktur PTPN XIII Rizal H. Damanik mengungkapkan, selama ini telah menjalin kerja sama yang cukup lama dengan Untan.
Salah satunya membuka peluang kerja yang besar bagi mahasiswa untuk berkarier di PTPN setelah lulus kuliah.
"Saat ini ada kurang lebih 86 orang alumni Untan yang bisa memberikan kontribusi terhadap kinerja PTPN XIII," kata Rizal dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (12/7).
Baca juga : Ganjar Dorong Lulusan SMK Menjadi Tenaga Kerja Terampil dan Berdaya Saing Tinggi
Rizal mengajak para alumni Untan untuk mengambil peluang guna berkontribusi dalam memajukan sektor perkebunan dengan menjadi bagian dari PTPN XIII.
Menurutnya, setiap orang punya kesempatan yang sama untuk berkarir di perusahaan tersebut.
"Bahkan, yang membangun PTPN XIII sejak awal itu termasuk alumni Untan," ujarnya.
Direktur PTPN XII Siwi Peni mengatakan, Srikandi BUMN ini bertujuan untuk memberikan wadah bagi perempuan yang ingin berkarya di BUMN dan menjadi momentum penting mendorong partisipasi perempuan dalam dunia Pemerintahan dan BUMN.
"Kami berharap ini bisa memberikan motivasi dan inspirasi kepada adik-adik mahasiswa untuk membangun bangsa dan negara," ungkapnya.
Siwi menjelaskan, arahan Menteri BUMN Erick menekankan perlu adanya 25 persen kepemimpinan perempuan di BUMN.
Baca juga : PSSI Harus Berantas Judi Bola
Menurutnya, keterwakilan perempuan diharapkan bisa berdampak signifikan bagi pembangunan sektor perkebunan.
Ia menilai, perempuan dapat diandalkan untuk menempati posisi-posisi strategis di perusahaan seperti BUMN.
"Karena wanita itu cenderung multitalenta, dan juga mampu bekerja profesional," katanya.
Srikandi BUMN Goes to Campus, kata Siwi, juga menjadi ajang membangun jaringan dan kolaborasi antara mahasiswi dan perempuan yang berkarya di BUMN.
Pertemuan dan diskusi interaktif, diharapkan akan tercipta ikatan yang kuat antara generasi muda dan sebagai calon pemimpin masa depan dalam upaya mewujudkan visi kesetaraan gender di BUMN.
Dalam kesempatan itu, Siwi juga memperkenalkan program Magang Generasi Bertalenta (Magenta) BUMN.
Baca juga : Pertemuan Mega-SBY Baru Sekadar Mimpi
Magenta adalah program magang terpadu bagi santri, mahasiswa dan fresh graduate untuk mengaplikasikan semua ilmu yang telah didapat dengan cara mempraktekkan secara langsung di dunia kerja, sehingga mendapatkan tambahan pengetahuan dan skill tentang standar kerja profesional di BUMN.
"Program ini bertujuan untuk mempersiapkan mereka menjadi karyawan di kemudian hari," ujarnya.
Rektor Untan Garuda Wiko berharap kehadiran Srikandi BUMN Goes to Campus memberikan inspirasi dan motivasi, serta gambaran kepada mahasiswa mengenai profil BUMN, khususnya PTPN.
"Semoga mahasiswa terinspirasi dengan nilai yang dikembangkan oleh BUMN dan mereka bisa melihat dunia lebih luas," katanya.
Selain itu, Garuda menilai, program Merdeka Belajar yang sudah diterapkan oleh Untan, juga mendukung kegiatan mahasiswa di perusahaan-perusahaan milik Pemerintah, tak terkecuali PTPN.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
