Layanan Dan Teknologi Livin’ Mandiri Berkembang Pesat

RM.id  Rakyat Merdeka - Supper app Livin’ by Mandiri mengalami perkembangan pesat sejak diluncurkan Oktober 2021. Aplikasi tersebut memiliki 80 fitur layanan dan telah ditopang teknologi canggih. Atas kemajuan ini, Bank Mandiri pede bisa mengungguli bank digital.

Direktur Information Tech­nology Bank Mandiri, Timothy Utama mengungkapkan, sejak awal kemunculan bank digital, perse­roan tidak tertarik untuk mengekor langkah bank konvensional lain­nya, yang mengakuisi bank untuk diubah menjadi bank digital.

“Kami lebih memilih mengembangkan super app Livin’ by Man­diri, yang kini sudah memiliki 80 fitur layanan. Apa saja sudah ada di sana, bisa saya katakan ini ap­likasi bank yang paling lengkap,” tutur Timothy saat berbincang bersama Rakyat Merdeka di Hong Kong, Sabtu (8/7) lalu.

Baca juga : Gandeng Jakpat, Bank Danamon Lakukan Penelitian Program Undian Perbankan

Menurut Tim, sapaannya Timothy, meski Livin’ by Mandiri baru muncul Oktober 2021, na­mun lambat laun Livin’ telah menujukkan tajinya.

Dengan infrastruktur yang kuat dan layanan Livin’ by Man­diri yang lengkap, mulai dari membuka rekening, melayani investasi hingga lifestyle, ber­hasil meraih respons positif dari masyarakat. Alhasil, per Juni 2023, layanan Super App Bank Mandiri ini sudah diunduh 28 juta kali per Juni 2023. Jumlah terse­but meningkat 70 persen secara tahunan atau year on year (yoy). Dan telah mengelola lebih dari 1,3 miliar transaksi, dengan total nilai mencapai Rp 1.500 triliun, atau naik 65 persen (yoy).

“Yang lebih membanggakan, Livin’ by Mandiri itu memiliki TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) 100 persen, Sumber Daya Manusia (SDM)-nya pun semua pegawai Mandiri,” tandas Tim.

Baca juga : Bayer Ajak Orangtua Tumbuhkan Minat Sains Dan Teknologi Pada Anak

Dengan penetrasinya yang be­gitu masif, Tim yakin Bank Man­diri tidak akan kalah canggih jika dibandingkan bank digital, yang sudah duluan eksis di Tanah Air.

“Kalau lima tahun lalu, bank dig­ital bilang we are disrupting con­ventional bank, tapi sekarang saya katakan, I’m disrupting the disruptors’. karena Livin’ yang kami bangun lebih unggul dari fintech-fintech dan digital bank,” tandas Tim.

Soal keberadaan kantor fisik, Tim mengakui sebagian kan­tor akan disulap menjadi smart branch. Karena dia melihat, masyarakat lebih percaya bertransaksi pada bank yang masih memiliki kantor fisik ketimbang bank digital, yang sama sekali tidak memilik kantor.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.