Dark/Light Mode

Lestarikan Pinang

Pertamina EP Pendopo Field Luncurkan Program Gemilang

Selasa, 28 November 2023 13:25 WIB
Lestarikan Pinang Pertamina EP Pendopo Field Luncurkan Program Gemilang

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pertamina Hulu Rokan - Regional I Sumatera, melalui Pertamina EP Pendopo Field, telah berhasil menciptakan perubahan positif di Desa Sukakarya, Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Musi Rawas, dengan meluncurkan Program GEMILANG.

Program ini berfokus pada pemberdayaan perempuan dan konservasi sumber daya alam, khususnya tanaman pinang, sebagai upaya untuk mengatasi isu pengangguran dan kemiskinan yang melanda desa ini.

Pada 2022, Pertamina EP Pendopo Field melakukan pemetaan sosial di Desa Sukakarya, mengidentifikasi dua isu utama, yakni pengangguran dan kemiskinan.

Tingginya tingkat pengangguran diakibatkan oleh rendahnya sumber daya manusia (SDM) masyarakat, minimnya peluang pekerjaan, dan kurangnya sumber daya modal.

Baca juga : Perpusnas-Unhan Perpanjang Kerja Sama Sinergi Pengembangan Perpustakaan

Sementara itu, tingkat kemiskinan di Desa Sukakarya dipengaruhi oleh tingkat aksesibilitas dan aset yang rendah.

Pertamina EP Pendopo Field adalah salah satu lapangan Pertamina Hulu Rokan Zona 4 yang berada di Sumatera Selatan dengan wilayah kerja meliputi K, Kabupaten Pali, Muara Enim, Musi Rawas dan Musi Banyuasin dengan produksi minyak sebesar 2.503 BOPD dan gas sebesar 150,94 MMSCFD.

Data BPS Musi Rawas tahun 2020 menunjukkan bahwa sebanyak 846 orang atau 45,89 persen dari total populasi usia produktif di desa tidak bekerja, dan dari jumlah tersebut, 69,03 persen adalah perempuan.

Dalam konteks kemiskinan, sebanyak 120 kepala keluarga (KK) dari total 693 KK di Desa Sukakarya dikategorikan miskin.

Baca juga : Di Hari Guru Ke-78, Pj Gubernur Jateng Luncurkan Program Ayo Rukun

Di tengah kondisi tersebut, tanaman pinang menjadi potensi sumber daya lokal yang belum dimanfaatkan secara optimal.

Program GEMILANG lahir sebagai respons terhadap perubahan paradigma pemanfaatan tanaman pinang di Desa Sukakarya.

Program ini melibatkan perempuan dalam Kelompok Wanita Tani (KWT) Melati untuk memimpin perubahan dalam tata kelola sumber daya alam dan ekonomi lokal dengan berfokus pada pemanfaatan tanaman pinang secara berkelanjutan.

KWT Melati berhasil memanfaatkan seluruh potensi tanaman pinang dengan menjalin kerjasama dengan startup nasional, Plepah Indonesia (Plepah.id).

Baca juga : Perkuat Pengamanan Obvitnas, Pertamina-TNI AL Gelar Latihan Keadaan Darurat

Mereka mengolah pelepah pinang menjadi wadah ramah lingkungan dan menjualnya kepada Plepah Indonesia.

Hasil dari inisiatif ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi KWT Melati, tetapi juga mendukung upaya pengurangan emisi karbon dari pembakaran pelepah pinang.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.