Erick Thohir: Direksi Perempuan Di BUMN Tembus 21 Persen, Targetnya 25 Persen

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan, kepemimpinan perempuan di jajaran direksi BUMN saat ini telah mencapai 21 persen, dari target 25 persen.

"Makanya, saya meminta para pimpinan BUMN memastikan target ini tercapai," ujar Erick saat meluncurkan Employee Well-Being Policy, menyambut perayaan Hari Ibu di Grha Pertamina, Jakarta, Rabu (13/12/2023).

Berdasarkan data benchmarking global, keterwakilan perempuan berkontribusi terhadap 3,5 persen peningkatan laba kotor perusahaan.

Menurut Erick, pencapaian kinerja BUMN yang melonjak signifikan sepanjang 2023, tak lepas dari meningkatnya posisi perempuan di BUMN.

Baca juga : Golkar Lampung Terget Menang Pileg 20 Persen, Prabowo-Gibran 70 Persen

"Ketika kita lihat laba BUMN baik, dividen baik, itu karena salah satu program kepemimpinan wanita yang ada di BUMN, yang peningkatannya luar biasa," ucap pria kelahiran Jakarta tersebut.

Erick menambahkan, kepemimpinan perempuan mampu menciptakan yang baik. Menurutnya, perempuan memiliki peran besar, lantaran dia tak sekadar menjadi pemimpin perusahaan, tetapi juga sebagai ibu rumah tangga.

"Benchmarking di 12 negara, rata-rata kepemimpinan perempuan baru 15 persen. Jadi, bolehlah kita di atas rata rata. Tapi, itu belum cukup," ucap Erick.

Erick berharap, program kepemimpinan perempuan dapat terus terjadi. Angkanya terus meningkat di BUMN.

Baca juga : KPU Dilaporin Ke Bawaslu

Cetak biru BUMN 2024-2034 mendorong peran perempuan dalam mengatasi persoalan kesehatan mental, daycare, dan financial support.

"Ini yang menjadi suatu program pentingnya penghargaan karyawan di BUMN. Ini sesuatu yang menurut saya yang luar biasa, dalam transformasi BUMN selama empat tahun ini," tutur Erick.

Dia optimistis, target 25 persen direksi BUMN perempuan akan tercapai. Terlebih, saat ini talent pool BUMN memiliki sekitar 27,7 persen perempuan yang siap menjadi direksi.

Proporsi direksi perempuan tersebar secara merata di seluruh BUMN, termasuk BUMN yang kerap diasosiasikan dengan laki-laki. Seperti karya, transportasi, hingga energi.

Baca juga : Erick Thohir: FIFA Happy Dengan Persiapan Piala Dunia U-17

"Di sektor karya saja, banyak direksi perempuan. Karya yang tentu konteksnya sangat laki-laki. Kalau di bank, nggak usah diomongin lah. Sektor pertambangan dan perminyakan yang didominasi laki-laki, juga banyak figur-figur perempuan. Kita sudah buktikan, di BUMN bisa," papar Erick.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.