Dark/Light Mode

PLN Indonesia Power Sukses Pasok Listrik dari BMPP Nusantara 1 ke Sistem Ambon

Jumat, 2 Februari 2024 10:45 WIB
Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra (Kiri) bersama Forkopimda Maluku saat Ceremonial Synchronization BMPP Nusantara 1 ke Sistem Kelistrikan Ambon.
Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra (Kiri) bersama Forkopimda Maluku saat Ceremonial Synchronization BMPP Nusantara 1 ke Sistem Kelistrikan Ambon.

RM.id  Rakyat Merdeka - PLN Indonesia Power berhasil lakukan sinkronisasi listrik dari BMPP Nusantara 1 ke sistem kelistrikan Ambon, dengan begitu pasokan listrik wilayah Maluku bertambah 10 Mega Watt (MW) di Sistem Ambon.

Dan secara bertahap, Pasokan Listrik akan meningkat hingga sebesar 60 Mega Watt.

Masuknya pasokan listrik dari BMPP Nusantara 1 ke sistem kelistrikan Ambon ditandai dengan Ceremonial Synchronization BMPP Nusantara 1 ke Sistem Kelistrikan Ambon.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan, PLN bukan hanya akan menyediakan listrik terbaik untuk Maluku, tetapi PLN komit untuk menjadi bagian integrasi mendorong kemajuan pembangunan di Maluku.

Baca juga : Surveyor Indonesia Kembali Salurkan Bantuan Pemasangan Listrik Gratis

"Maluku potensinya luar biasa, baik alam maupun industri dan kekuatan masyarakatnya. Sehingga apa yang kita perjuangkan bagaimana Maluku bisa menikmati akses kelistrikan sebagai hak dasar untuk membangun wilayahnya. Ini bukan jangka pendek tetapi juga jangka panjang," kata Darmawan.

Darmawan mengungkapkan, untuk melistriki wilayah Maluku membutuhkan perjuangan yang berat, sebab harus menghadapi kondisi alam yang menantang.

PLN Indonesia Power pun diakuinya telah berinovasi untuk melistriki wilayah tersebut.

"PLN IP bisa menyelesaikan masalah persoalan teknis ini sehingga bisa tersambung sistem kelistrikan Ambon," tuturnya.

Baca juga : Jam Berapa Laga Indonesia Vs Australia Di Piala Asia Dan Tayang Di TV Apa?

Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha mengatakan BMPP Nusantara 1 merupakan Program Strategis Nasional (PSN) berupa pembangkit apung pertama di Indonesia yang merupakan karya anak bangsa.

Hal ini merupakan solusi tepat untuk menyuplai daya di daerah yang mengalami krisis kelistrikan.

Disebutkan, pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan sebagai salah satu program prioritas Pemerintah yang tertuang dalam PSN melalui IUPTL.

"Kami berharap kedepannya PLN IP akan memberikan kontribusi yang lebih besar dalam menjawab kebutuhan ketenagalistrikan tidak hanya di bagian timur Indonesia tapi di seluruh NKRI," kata Edwin.

Baca juga : Dalam Sehari, Prabowo Temui Puluhan Ribu Rakyat di 4 Titik, dari Subang ke Banten

Menurut Edwin, saat ini BMPP Nusantara 1 sudah menyuplai daya ke sistem Ambon, secara bertahap dilakukan uji kehandalan pembangkit sehingga diharapkan sudah dapat beroperasi secara optimal di awal Maret 2024 sampai dengan beroperasi 60 Mega Watt.

Listrik tersebut akan memenuhi kebutuhan di Provinsi Maluku yang terhubung interkoneksi Sistem 150 kV.

"Dengan berhasilnya BMPP Nusantara 1 di sistem Ambon, kami berharap dapat berkontribusi lebih banyak lagi dalam meningkatkan rasio elektrifikasi di Indonesia dengan pembangunan pembangkit-pembangkit di Indonesia melalui penugasan dari PLN kepada PLN IP," tuturnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.