Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Grand Final UniPin SEACA 2019

Tim E-sports Indonesia Kerja Keras Bidik Gelar Juara

Sabtu, 9 November 2019 10:11 WIB
Pembukaan Grand Final UniPin SEACA 2019 Resmi digelar di Indonesia, di Balai Kartini, Jakarta sejak 8 hingga 10 November 2019. UniPin SEACA 2019 memperebutkan hadiah bernilai total Rp 2,4 Miliar.
Pembukaan Grand Final UniPin SEACA 2019 Resmi digelar di Indonesia, di Balai Kartini, Jakarta sejak 8 hingga 10 November 2019. UniPin SEACA 2019 memperebutkan hadiah bernilai total Rp 2,4 Miliar.

RM.id  Rakyat Merdeka - Turnamen olahraga game online atau Electronics sports (e-sports) berskala internasional, Southeast Asia Cyber Arena (SEACA) kembali digelar oleh UniPin.

Tahun ini ada sebanyak 66 tim yang berasal dari 24 kota/kabupaten di Indonesia serta beberapa negara di Asia Tenggara.

Tim Indonesia saat ini tengah kerja keras memperebutkan gelar juara pada Grand Final UniPin SEACA 2019 di Kartika Expo, Balai Kartini, Jakarta sejak 8 hingga 10 November 2019.

CEO & Co-Founder UniPin, Ashadi Ang menilai, UniPin SEACA 2019 menjadi gerbang bagi para pemain E-sports di Indonesia untuk melangkah ke turnamen yang lebih besar di kancah internasional.

Baca juga : Jelang SEA Games 2019, Timnas Indonesia U-23 Divaksin Polio

"Kami berterima kasih kepada semua yang telah berkolaborasi dalam kegiatan ini. Ke depannya, kami berharap dukungan yang lebih besar dari semua pihak, khusunya kepada pemerintah maupun pihak swasta agar ekosistem E-sports di Indonesia semakin berkembang dalam memberikan kebanggaan Indonesia," papar Ashadi dalam acara pembukaan, Jumat (8/11).

Pada pembukaan grand final turnamen E-sports UniPin SEACA 2019, juga dihadiri Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Yuni Poerwanti, Plt. Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (Kemenpora), Ketua Umum KONI Letjend (Purn) Marciano Norman, Wakil Ketua Dewan Pendiri PB E-sports Indonesia Bambang Sunarwibowo, dan pejabat terkait lainnya.

Ashadi menegaskan kembali, turnamen ini menjadi momentum para atlet untuk unjuk gigi. Turnamen UniPin SEACA 2019 mempertandingkan 3 jenis game yang saat ini tengah populer yaitu Free Fire, DOTA 2 serta PUBG (Player's Unknown Battleground) Mobile.

Sebagai bukti keseriusan dalam menggarap pertumbuhan E-sports di tanah air, UniPin mempersiapkan total hadiah sebesar Rp 2,4 Miliar.

Baca juga : Jelang SEA Games 2019, Timnas Indonesia U-23 Gelar Dua Uji Coba

Dia menjelaskan, turnamen ini diawali dengan babak kualifikasi UIC (UniPin Indomaret Championship) dan UCL (UniPin City League) yang dimulai sejak bulan April 2019.

UniPin juga menggelar babak kualifikasi di Malaysia yakni UKK Championship (UniPin KK Mart Championship) dan UniPin SEACA 2019 Philippine Qualifier di Filipina.

Sejumlah 464 peserta yang terbagi kedalam 66 tim, berhasil melewati kualifikasi dan akan saling bersaing di babak Grand Final.

UniPin juga mengadakan sebuah sebuah ekshibisi bertajuk Southeast Asia Millennials Expo (SEAME), yang hadir berdampingan dengan ajang Grand Final UniPin SEACA 2019.

Baca juga : OOC 2019 Ditutup, Indonesia Sampaikan 3 Komitmen Baru

Di ekshibisi SEAME, UniPin mengajak pengunjung untuk menikmati berbagai produk lokal dan internasional, serta tenant kuliner di food festival.

"Para pengunjung juga dapat ikut berkompetisi mengikuti mini turnamen Tekken 7 dan Chess Rush," terangnya. UniPin sendiri merupakan sebuah platform berbasis website yang menghubungkan penerbit game di seluruh dunia. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.