Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Telkom Tingkatkan Kemampuan Digital Disabilitas Untuk Pemerataan Inklusivitas
Selasa, 17 Desember 2024 16:46 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk mendukung masyarakat Indonesia, dengan melaksanakan kegiatan pelatihan intensif digital inklusif bagi penyandang disabilitas.
Pelatihan dilakukan di 16 titik lokasi di seluruh Indonesia yang diikuti oleh 356 peserta penyandang disabilitas.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) pada SUSENAS 2020 bahwa jumlah disabilitas di Indonesia terdapat 28 juta atau 10% penduduk Indonesia, namun banyak di antaranya masih menghadapi hambatan dalam mengakses pendidikan, pekerjaan, hingga layanan publik.
Baca juga : Deliberalisasi Untuk Deradikalisasi
Adapun implementasi yang telah dilakukan sepanjang tahun 2024, Telkom telah melaksanakan kegiatan pelatihan intensif digital inklusif bagi penyandang disabilitas. Pelatihan ini telah diselenggarakan pada bulan April dan Juli-Agustus 2024 di Yogyakarta, Purbalingga, dan Palembang. Kegiatan ini diikuti sebanyak 356 peserta penyandang disabilitas yang diharapkan mampu meningkatkan kemampuan digital yang sesuai dengan industri di masa depan.
Selain pelatihan intensif digital inklusif, Telkom bersama dengan Rumah BUMN Telkom menggelar pelatihan peningkatan kapasitas digital untuk UMKM penyandang disabilitas. Dilaksanakan di Rumah BUMN Pekalongan dan Bangli, kegiatan pelatihan ini mendorong para UMKM disabilitas lokal untuk mengasah kreativitas melalui kerajinan tangan.
Disamping itu, Telkom juga menyalurkan bantuan fasilitas penunjang pembelajaran siswa-siswi penyandang disabilitas berupa PC Multimedia dan Instalasi aplikasi i-Chat. Aplikasi i-Chat adalah aplikasi karya Telkom yang dirancang khusus untuk memfasilitasi komunikasi antara individu dengan penyandang disabilitas tuna rungu-wicara. Melalui aplikasi i-Chat, diharapkan penyandang disabilitas tuna rungu wicara dapat berkomunikasi dengan individu lain dengan percaya diri.
Baca juga : Ayo Tingkatkan Literasi untuk Pendidikan Bermutu
Di sepanjang tahun 2024, Telkom telah menyalurkan bantuan perangkat digital beserta I-Chat ke 11 titik Sekolah Luar Biasa (SLB) di Indonesia, di antaranya adalah wilayah Jawa Barat dengan total penerima manfaat sebanyak lebih dari 300 siswa penyandang disabilitas.
Senior General Manager Social Responsibility Telkom, Hery Susanto menyampaikan, sebagai bagian dari komitmen SDGs, pelatihan ini penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pemberdayaan disabilitas melalui akses pendidikan inklusif.
"Salah satunya melalui pemanfaatan teknologi untuk membuka peluang baru bagi partisipasi penyandang disabilitas dalam berbagai sektor, mulai dari pendidikan hingga kewirausahaan,” katanya
Baca juga : Peringati Hari Disabilitas, Askrindo Gelar Pelatihan Penanganan Anak Kebutuhan Khusus
Telkom berkomitmen untuk terus mendorong berbagai program untuk mencapai SDGs melalui program pelatihan dan peningkatan skill digital khususnya yang dilakukan melalui pemberdayaan disabilitas melalui peningkatan Keterampilan Teknologi Informasi dan Komunikasi.
"Ke depannya, kami berharap agar pelatihan intensif digital inklusif bagi penyandang disabilitas mampu meningkatkan kemampuan digital dan memberikan peluang bagi penyandang disabilitas untuk berkarya di berbagai industri di masa depan," pungkasnya.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya