Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Mantap, Bulan Ini Akad KPR Massal BNI Tembus 2.046 Debitur
Rabu, 26 Februari 2020 17:48 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Permintaan perumahan sejalan dengan pertambahan penduduk. Seiring itu, kebutuhan terhadap lahan untuk perumahan akan semakin meningkat dan selanjutnya membuat harga tanah dan rumah terus meningkat.
Harga rumah yang semakin tinggi tentunya menjadi beban bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Oleh karena itu, pemerintah memberikan solusi dengan menyediakan rumah subsidi dengan harga dan cicilan terjangkau, yang merupakan kategori rumah dengan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Rumah bersubsidi ini ditawarkan dengan uang muka yang murah, bunga yang rendah, dan tenor cicilan yang lebih panjang. Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) turut berkontribusi dalam program tersebut.
Baca juga : Mantap, Penjualan Mitsubishi Xpander Cross Tembus 3.933
Tahun ini, BNI mendapatkan kuota penyaluran sebesar 12.000 unit rumah subsidi FLPP. Untuk mempercepat penyaluran rumah subsidi melalui KPR Sejahtera BNI FLPP, BNI kembali melaksanakan Akad Kredit Massal sebanyak 2.046 unit yang dipusatkan di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur pada Rabu (26/2).
Baca juga : Sebulan Buron, Harun Masiku Terus Diburu
Osbal Saragi Rumahorbo mengatakan bahwa, kuota penyaluran tersebut meningkat dari tahun ke tahun. Itu menunjukkan konsistensi BNI dalam mendukung program penyediaan satu juta rumah oleh pemerintah.
Secara nominal, BNI telah menyalurkan KPR FLPP senilai Rp 914 miliar (dan menyentuh 7.214 unit rumah) pada tahun 2018 dan Rp 1,263 triliun ( dan menyentuh 9.743 unit rumah) pada 2019.
Kegiatan akad kredit massal tersebut selain dilaksanakan di Kota Ngawi, juga dilaksanakan secara serentak di Kota Banjarmasin, Banjarbaru, Barabai, Kotabaru Pulau Laut, Kuala Kapuas, Muara Teweh, Palangkaraya, Pangkalanbun, Sampit, Pontianak, Sambas, Sintang, Singkawang, Ketapang, Balikpapan, Samarinda, Bima, Mataram, Kupang, Singaraja.
Baca juga : Mantap, Lulusan Santripreneur Binaan Kemenperin Tembus Di Atas 8 Ribu Orang
Akad kredit massal dilakukan juga di Pekanbaru, Tanjung Pinang, Tanjung Balai Karimun, Dumai, Padang, Rengat, Payakumbuh, Solok, Bukit Tinggi, Medan, Banyuwangi, Blitar, Brawijaya, Jember, Kediri, Lumajang, Malang, Pasuruan, Ponorogo, Probolinggo, Situbondo, dan Tulungagung.
Selain itu, acara serupa juga dilaksanakan di Bangko, Baturaja, Bengkulu, Jambi, Kayu Agung, Kotabumi, Kuala Tungkal, Lubuk Linggau, Metro, Muara Bungo, Musi Palembang, Palembang, Pangkal Pinang, Prabumulih, Tanjung Karang, Makasar, Mattoangin, Ambon, Bau Bau, Bulukumba, Kendari, Palopo, Pare Pare, Polewali, Mamuju, Sengkang, Magelang, Slamet Riyadi Solo, Wonosobo, Serang, Bogor, Jakarta, Karawang dan beberapa kota lainnya. [SRI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya