Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

BPOM Gandeng Puteri Indonesia Edukasikan Kosmetik Aman

Rabu, 4 Maret 2020 18:14 WIB
Yayasan Puteri Indonesia (YPI) dengan membekali 39 orang calon Puteri Indonesia tahun 2020 sebagai Duta Kosmetik Aman di kantor BPOM, Jakarta, Rabu (4/3). (Foto: Istimewa)
Yayasan Puteri Indonesia (YPI) dengan membekali 39 orang calon Puteri Indonesia tahun 2020 sebagai Duta Kosmetik Aman di kantor BPOM, Jakarta, Rabu (4/3). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Yayasan Puteri Indonesia berupaya untuk memberantas peredaran kosmetik ilegal, tidak hanya dilakukan Badan POM melalui intensifikasi pengawasan/penindakan.

Badan POM ini mengedepankan pemberdayaan masyarakat untuk menekan peredaran kosmetik ilegal tersebut. Salah satunya melalui kolaborasi dengan Yayasan Puteri Indonesia (YPI) dengan membekali 39 orang calon Puteri Indonesia tahun 2020 sebagai Duta Kosmetik Aman di kantor BPOM, Jakarta, Rabu (4/3).

Pembekalan ini merupakan salah satu bentuk implementasi MoU Badan POM dengan YPI yang telah ditandatangani pada tahun 2019. “Saat ini upaya pengawasan atau penindakan saja tidak akan cukup untuk memberantas kosmetik ilegal,” ujar Kepala Badan POM RI, Penny K. Lukito.

“Rantai demand masyarakat harus diputus dengan pemberdayaan melalui edukasi yang sistematis dan masif dengan mengajak semua pihak termasuk Anda, para finalis Puteri Indonesia.

Baca juga : Dukung UMKM Terbaik Indonesia, BNI Luncurkan Bunga Nusantara

Anda merupakan public figure yang memiliki citra positif di masyarakat, terutama generasi muda yang erat dengan media sosial. Saya mengajak Anda semua untuk ikut mengedukasi masyarakat agar cerdas memilih kosmetik aman” harap Penny K. Lukito.

Kepala Badan POM juga mengajak finalis Puteri Indonesia 2020 untuk ikut serta dalam menangkal dan memberantas berita hoaks yang sering beredar di media sosial.

“Isu hoaks mengenai kesehatan banyak beredar viral melalui media sosial. Anda sebagai finalis Puteri Indonesia yang tentu aktif di media sosial merupakan influencer yang efektif dalam mengedukasi masyarakat dengan menyebarkan berita yang benar dari sumber yang terpercaya,” jelasnya.

Senada dengan ucapan Kepala Badan POM, Dewan Penasehat Puteri Indonesia, Puteri K. Wardhani sepakat pentingnya kolaborasi antara Badan POM dengan YPI.

Baca juga : Bamsoet Harap Puteri Indonesia Jadi Duta Empat Pilar MPR

“Para finalis Puteri Indonesia, yang sudah terseleksi ketat dari sisi brain, beauty, dan behaviour, secara otomatis merupakan influencer bagi kaum milenial.

Dengan tersebarnya Puteri Indonesia dan Badan POM di seluruh Indonesia diharapkan akan dapat membuat gaung edukasi mengenai kosmetik aman semakin efektif,” ungkapnya.

Kerja sama antara Badan POM dan YPI untuk mengadakan Pembekalan Puteri Indonesia telah dua kali dilaksanakan sejak tahun 2019.

Pada pembekalan tahun ini, para finalis Puteri Indonesia mendapatkan paparan materi dengan narasumber Kepala Badan POM serta site visit ke laboratorium pengujian dan pusat pelayanan publik Badan POM.

Baca juga : Aprindo Jamin Pasokan Bahan Pokok Aman

Pada kegiatan kali ini juga dilakukan pengukuhan para finalis Puteri Indonesia sebagai Duta Kosmetik Aman. Setelah mendapatkan pembekalan hari ini, Puteri Indonesia akan menjalankan tugasnya di daerah masing-masing untuk menyebarluaskan informasi dan edukasi mengenai kosmetik aman. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.