Dark/Light Mode

Dibatalkan, 260 Ribu Tiket Kereta Dikembalikan 100 Persen

Senin, 30 Maret 2020 17:50 WIB
Foto: Dok. KAI
Foto: Dok. KAI

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat, dari tanggal 23 Maret hingga hari ini, Senin (30/3) pukul 11.00 WIB, sebanyak 264.719 tiket KA ke berbagai tujuan telah dibatalkan oleh penumpang.

Peningkatan itu terjadi sejak KAI memberlakukan kebijakan pengembalian 100% untuk pembatalan tiket KA. "KAI melihat terjadi peningkatan jumlah pembatalan sebesar 12 kali lipat dibandingkan hari biasanya yang hanya berkisar di 3 ribu pembatalan tiket per hari," ujar VP Public Relations KAI Yuskal Setiawan.

Yuskal menjelaskan kebijakan pengembalian 100% tersebut berlaku sejak 23 Maret untuk perjalanan 23 Maret hingga 29 Mei 2020. Adapun tujuan dari kebijakan tersebut untuk mendukung arahan pemerintah dalam mengurangi mobilitas masyarakat. Sejak dibuka 23 Maret, rata-rata pembatalan tiket per harinya mencapai 36 ribu tiket.

Baca juga : Pasien Corona Diperkirakan Capai 700 Ribu, Pemerintah Siapkan 1 Juta Rapid Test

Berdasarkan metode pembatalan, 44% pembatalan dilakukan melalui aplikasi KAI Access dan sisanya secara manual di loket stasiun.

Adapun stasiun yang paling banyak melakukan pembatalan adalah Stasiun Pasar Senen, dengan total pembatalan tiket sebanyak 18.137 tiket, disusul dengan Stasiun Gambir sebanyak 12.874 tiket, dan Stasiun Bekasi sebanyak 8.979 tiket.

Adapun kereta-kereta yang banyak dibatalkan oleh penumpang adalah KA Bengawan (Pasar Senen–Purwosari pp), Brantas (Pasar Senen–Blitar pp), Matarmaja (Pasar Senen–Malang pp), Dharmawangsa (Pasar Senen - Surabaya Pasar Turi pp), dan KA Progo (Pasar Senen–Lempuyangan pp).

Baca juga : Penjualan Mobil Listrik Toyota Naik 244 Persen

"Kami mengimbau penumpang memilih membatalkan tiket melalui aplikasi KAI Access karena lebih mudah dan tidak perlu ke luar rumah," ujar Yuskal.

Yuskal menambahkan, tiket yang dibatalkan oleh penumpang di KAI Access harus memiliki nama dan nomor identitas yang sama dengan data user di KAI Access.

"Tiket yang dibeli dari channel eksternal pun juga dapat dibatakan via KAI Access. Dana pengembalian akan ditransfer ke rekening penumpang dalam waktu 30-45 hari kerja," tanbah Yuskal.

Baca juga : Larang Penumpang Bersuhu Tinggi Naik Kereta, KAI Siap Kembalikan Penuh Biaya Pemesanan Tiket

KAI juga sudah memperbarui KAI Access sehingga bisa melakukan pembatalan hingga 3 jam sebelum keberangkatan, dimana sebelumnya hanya bisa hingga 24 jam sebelum keberangkatan.

Fitur tersebut tersedia pada KAI Access versi terbaru yaitu versi 4.3.0 di Android, sedangkan untuk versi iOS masih dalam tahap pengembangan.

“Semoga masyarakat dapat memanfaatkan kebijakan ini sebaik mungkin karena dapat memudahkan penumpang yang membatalkan perjalanannya. KAI juga berharap kebijakan ini mampu menekan penyebaran virus Corona di masyarakat," pungkas Yuskal. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.