Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Begini Cara BP Jamsostek Layani Klaim Peserta Selama Pandemi

Kamis, 9 Juli 2020 22:04 WIB
Direktur Utama BP Jamsostek, Agus Susanto. (Foto: ist)
Direktur Utama BP Jamsostek, Agus Susanto. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) terus mensosialisasikan program Layanan Tanpa Kontak Fisik (Lapak Asik) kepada masyarakat.

Salah satu caranya melalui diskusi Webinar bertajuk 'Pelayanan Tanpa Kontak Fisik di Era New Normal'. Webinar ini diikuti 5044 orang melalui aplikasi zoom dan disaksikan sebanyak 2135 viewers pada kanal Youtube resmi BP Jamsostek.

Baca juga : Bertemu Presiden Serbia, Yasonna Sampaikan Niat Perkuat Kerja Sama Bilateral

Kepala BP Jamsostek Cabang Jakarta Cilandak, Puspitaningsih mengatakan, melalui kegiatan webinar ini diharapkan masyarakat semakin memahami mekanisme pelayanan Lapak Asik. "Dengan peningkatan layanan melalui Lapak Asik dan One to Many dapat mengakomodir kebutuhan peserta serta dapat memberikan kemudahan dalam pelayanan," ujarnya.

Direktur Utama BP Jamsostek, Agus Susanto mengatakan, layanan kepada masyarakat harus tetap berjalan dalam kondisi apapun. "Pandemi Covid-19 ini tentunya memberikan tantangan tersendiri bagi institusi seperti kami yang harus selalu siap memberikan layanan terbaik kepada pekerja yang merupakan peserta kami," katanya, Kamis (9/7).

Baca juga : Ini 5 Layanan Gojek Yang Banyak Digunakan Selama Pandemi

Agus mengakui kemudahan proses klaim melalui Lapak Asik bukan tanpa kekurangan. Untuk itu, BP Jamsostek terus melakukan yang terbaik dalam memberikan layanan. Jika peserta menemui kendala dalam mengajukan aplikasi melalui Lapak Asik, layanan One to Many dapat menjadi solusi untuk dapat mengakomodir kendala yang dialami peserta.

Sekedar informasi, sejak diberlakukan protokol Lapak Asik dan layanan One to Many terjadi peningkatan jumlah peserta yang dilayani. Jika sebelumnya yang dilayani sebanyak 8 ribu orang, di era new normal pekerja yang dilayani rata-rata mencapai 15 ribu orang. Bahkan, sempat mencapai lebih dari 16.800 orang per hari di seluruh Indonesia. 

Baca juga : Bersama Bright Gas, Bangkitkan UMKM dari Pandemi

Begitu juga dengan jumlah pengajuan klaim JHT mencapai 1,15 juta kasus atau meningkat 10 persen (yoy) dengan nominal mencapai Rp 14,35 Triliun atau meningkat 16 persen (yoy). [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.