RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama perusahaan-perusahaan pelat merah, khususnya yang bergerak di sektor energi bergerak bersama pemerintah mendukung keberlanjutan bisnis Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia agar tidak merugi akibat pandemi Virus Corona.

Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga mengatakan, bersama BUMN di sektor energi, pemerintah terus berupaya menyelamatkan UMKM dengan memberikan bantuan. "Bantuan baik dari sisi pembiayaan hingga pelatihan keterampilan agar mereka punya daya saing yang kuat di era pandemi saat ini. Selain itu, banyak program BUMN yang punya goal memperkuat UMKM," kata Arya dalam Webinar Ruang Energi, Sabtu (19/9).

Berita Terkait : Citra Positif Bangkitkan Gairah Ekonomi di Tengah Pandemi

Sementara, Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan, Pertamina bersama seluruh BUMN sudah memiliki kegiatan mendukung UMKM, salah satunya dukungan agar UMKM bisa survive dan tetap bisa mengembangkan marketnya di masa pandemi Corona. "Dedikasi dari Pertamina tidak henti-hentinya. Jadi tinggal UMKM yang pro aktif manfaatkan chanel mitra binaan kita saja. Saat ini sudah ada 60 ribu mitra binaan kita. Anda juga harus bisa jadi mitra binaan, sehingga perekonomian dan UMKM bisa terus bergerak di masa pandemi virus corona ini," kata Fajriyah.

Direktur Human Capital dan Management PLN Syofvi Roekman menyampaikan, sampai saat ini PLN memiliki 6.355 mitra binaan UMKM yang tersebar di 29 rumah badan usaha milik negara (BUMN) dengan biaya operasional kurang lebih Rp4,8 miliar. "Melalui program Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) dan CSR PLN, terdapat sekitar 30 mitra binaan yang diberikan bantuan sumber daya program kemitraan dan ada 68 yang diberikan bantuan," ujarnya.

Berita Terkait : Game Online Ala Nusantara Kini Telah Hadir

Syofvi menambahkan, UMKM yang dibina PLN setiap tahun rata-rata naik kelas. "Untuk penyaluran bantuan yang bersumber dari dana bina lingkungan dan CSR ada sekitar Rp21,1 miliar pada tahun 2020," ujar Syofvi

Di kesempatan yang sama, Direktur Executive Energy Watch Mamit Setiawan mengatakan, BUMN energi mempunyai peran yang sangat penting dalam membantu mengembangkan UMKM kita. "Melalui program kemitran dan juga CSR, BUMN bisa meningkatkan kemampuan UMKM dalam menjual produk mereka menjadi go international sehingga bisa meningkatkan taraf hidup dan per ekonomian UMKM," ujar Mamit.

Berita Terkait : Golkar Pede, Pilkada di Tengah Pandemi Tetap Berjalan Baik

Mamit menambahkan BUMN energi, juga memiliki berbagai program pelatihan, dimana UMKM yang bersifat tradisional saat ini di arahkan untuk mengikuti perkembangan jaman dengan menjadi lebih modern dan memanfaatkan teknologi yang ada. "BUMN energi bisa menjadi tulang punggung bagi UMKM dalam memasarkan produk mereka," tegas Mamit. [NOV]