Kasus Corona di Amerika Melonjak, Rupiah Kudu Waspada

RM.id  Rakyat Merdeka - Pagi ini, nilai tukar rupiah dibuka di angka Rp 14.159 dolar AS. Menguat 0,10 persen dibanding sesi perdagangan kemarin, yang ditutup di level Rp 14.170 per dolar AS.

Tak cuma rupiah, beberapa mata uang Asia juga mengalami kenaikan pagi ini terhadap dolar AS. Yen Jepang menanjak 0,25 persen, dolar Singapura naik 0,07 persen, dolar Taiwan melonjak 0,03 persen, won Korea Selatan naik 0,04 persen, dan peso Filipina menguat 0,08 persen.

Baca juga : Vaksin Covid-19 Segera Hadir, Rupiah Diramal Ngacir

Indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya terpantau melemah 0,09 persen menjadi 92,9628. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro, menguat 0,17 persen di level Rp 16.673, terhadap dolar Australia juga naik 0,22 persen ke level Rp 10.205.

Terhadap yuan China, rupiah juga naik cukup tinggi, sebesar 0,33 persen di angka Rp 2.133.

Baca juga : Mau Ramah Ke Muslim, Biden, Awas Kalau Omdo!

Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan, pasar menanggapi secara negatif melonjaknya kasus Covid-19 di Amerika Serikat. Sebab, hal tersebut bisa menghambat pemulihan ekonomi di negara Negeri Paman Sam. Apalagi, vaksin Covid-19 belum tersedia.

Ia menyebut, faktor ini mendorong pelemahan dolar AS terhadap nilai tukar lainnya pagi ini. "Pasar harus mewaspadai sentimen tren kenaikan penularan corona di AS. Sebab, hal ini juga bisa menjadi sentimen negatif juga untuk nilai tukar emerging markets, seperti rupiah," imbuhnya dalam riset harian, Jumat (13/11).

Baca juga : Alhamdulilah, Kita Senang Dengarnya

Ariston meramal, rupiah hari bergerak di kisaran Rp 14.100 sampai Rp 14.200 per dolar AS. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.