Dark/Light Mode

Eropa Lockdown Lagi, Rupiah Kena Imbasnya

Senin, 2 November 2020 10:31 WIB
Ilustrasi rupiah. (Foto: ist)
Ilustrasi rupiah. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Usai libur panjang, pagi ini nilai tukar rupiah dibuka Rp 14.675 per dolar AS. Angka ini melemah 0,34 persen dibandingkan perdagangan sebelumnya di level Rp 14.625 per dolar AS di pasar spot.

Mayoritas mata uang di kawasan Asia juga terpantau melemah terhadap dolar AS. Yen Jepang yang melemah 0,03 persen, dolar Hong Kong melemah 0,03 persen, dolar Singapura turun 0,01 persen, dolar Taiwan turun 0,01 persen dan rupee India anjlok 0,32 persen.

Baca juga : Tiru Kampanye Jokowi, Cagub Kalteng Ini Rajin Blusukan

Sementara, indeks dolar AS terpantau menguat 0,025 poin atau 0,03 persen ke level 94,063. Pergerakan mata uang Garuda terhadap euro terpantau melemah 0,16 persen ke level Rp 17.135, terhadap yuan China juga melemah 0,12 di level Rp 2.189 dan terhadap dolar Australia stagnan di level Rp 10.331. 

Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra melihat, sepanjang hari ini nilai tukar rupiah bergerak melemah. Hal ini lantaran sejumlah sentimen negatif membayangi pergerakan rupiah.

Baca juga : Dolar Menguat, Rupiah Terancam

Salah satunya adalah kenaikan kasus penularan virus Covid-19 di global. Hal itu membuat beberapa negara kembali memberlakukan lockdown atau pembatasan kegiatan di ruang publik.

"Dengan diberlakukannya lockdown di beberapa negara akan mengganggu pemulihan ekonomi. Ini berpotensi mendorong pelemahan rupiah terhadap dolar AS karena pasar mencari aman di dolar AS," jelasnya di Jakarta, Senin (2/11).

Baca juga : MNC Group Luncurin LangsungBelanja.com, Ini Kelebihannya

Sentimen negatif lain juga didorong akibat penundaan pembahasan stimulus fiskal di AS. Situasi ini membuat pelaku pasar mencari investasi yang lebih aman.

Dari dalam negeri, pasar juga masih mewaspadai penolakan Undang-Undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja. Ia pun memprediksi rupiah hari ini bergerak dalam kisaran Rp 14.600-14.750 per dolar AS. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.