Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Diserahkan Wapres

Pelindo III Sabet Anugerah Tertinggi Keterbukaan Informasi Publik

Rabu, 25 November 2020 21:19 WIB
Direktur Utama Pelindo III, U Saefudin Noer. (Foto: ist)
Direktur Utama Pelindo III, U Saefudin Noer. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) alias Pelindo III berhasil mendapatkan Predikat Informatif dalam pengelolaan dokumen dan informasi yang dilakukan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) perseroan. Atas capaian tersebut BUMN pelabuhan ini diganjar Anugerah Keterbukaan Informasi Publik dari Komisi Informasi Pusat (KIP). 

Predikat Informatif adalah predikat tertinggi yang disandangkan kepada badan publik dalam upaya menyajikan keterbukaan informasi dan dokumentasi publik dalam kegiatan Anugerah Keterbukaan Informasi Publik KIP.

Anugerah  tersebut berhasil didapatkan Pelindo III setelah tiga bulan KPI melakukan monitoring hingga evaluasi (monev) Keterbukaan Informasi Publik pada 348 Badan Publik Kementerian, Lembaga Negara dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian, Lembaga Non Struktural, Pemerintah Provinsi, Badan Usaha Milik Negara, Perguruan Tinggi Negeri, dan Partai Politik. Dari monitoring tersebut disebutkan PPID Pelindo II telah memenuhi Kualifikasi Informatif sesaui dengan amanat UU 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Infromasi Publik.

Baca juga : AirAsia Diganjar Peringkat Tertinggi Health Ratings

Wakil Presiden Ma’ruf Amin dalam sambutannya mengapresiasi kepada badan publik yang telah serius dalam mengupayakan keterbukaan informasi publik demi memberi kemudahan pada masyarakat dalam mengakses informasi dan karenanya berhak dianugerahkan kualifikasi tertentu.

“Kepada  badan publik yang memperoleh kualifikasi informatif kami menyampaikan selamat atas pencapaiannya , teruslah bertahan untuk visi serta menjaga kualitas pelayanan publik agar semakin baik lagi,” ujar Ma’ruf Amin saat menyerahkan penghargaan secara virtual, Rabu (25/11).

Ketua Komisi Informasi Pusat, Gede Narayana mengatakan, Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik ini merupakan refleksi dari kondisi pelaksanaan keterbukaan informasi publik. Komisi melaksanakan Monev kepada 348 badan publik melalui tahap pengisian Self Assessment Kuesioner dan Pendalaman melalui Presentasi.

Baca juga : Duet Bareng KAI, Pelindo III Optimalkan Aset dan Inovasi Proses Bisnis

“Hasil ini merupakan bentuk refleksi dan kondisi pelaksanaan Keterbukaan Informasi Publik pada badan publik,” ujar Gede.

Sementara itu Direktur Utama Pelindo III, U Saefudin Noer menyampaikan, terima kasih kepada Komisi Informasi Pusat atas pemberian anugerah sebagai Badan Usaha Milik Negara yang memenuhi kualifikasi informatif. Hal tersebut menurutnya sudah menjadi amanah serta loyalitas perusahaan milik negara dalam memberikan pelayanan akses keterbukaan informasi yang informatif dan mudah kepada publik.

“Ini merupakan upaya kami mengemban amanah mengelola Aset Badan Usaha Milik Negara yang merupakan salah satu Core Values BUMN AKHLAK yaitu Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adapatif dan Kolaboratif yang digagas Menteri BUMN Bapak Erick Thohir,” ujarnya.

Baca juga : Kementerian BUMN Endus Potensi Ekspor Rp 2.541 T

Dalam salah satu implementasi Amanah adalah memberikan dan menyajikan keterbukaan informasi seluas-luasnya kepada publik dan para pemangku kepentingan. Penghargaan ini memacu perseroan  untuk terus menjaga kualitas dan akses informasi yang kami sajikan untuk kepentingan publik. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.