Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Reshuffle kabinet yang dilakukan Presiden Jokowi menjadi vitamin bagi rupiah. Pagi ini, rupiah dibuka melesat 0,29 persen menjadi Rp 14.164 per dolar Amerika Serikat (AS) dibandingkan penutupan perdagangan kemarin sore pada level Rp 14.205.
Sementara, rata-rata mata uang di kawasan Asia bergerak menguat terhadap dolar AS. Baht Thailand menguat 0,11 persen, yen Jepang naik 0,09 persen, dolar Hong Kong naik 0,01 persen, dolar Singapura naik 0,03 persen, dolar Taiwan menguat 0,07 persen, peso Filipina menguat 0,07 persen.
Baca juga : Reshuffle Kabinet Indonesia Maju Dianggap Langkah Tepat
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,68 persen pada 90,6500. Nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,10 persen di level Rp 17.279, terhadap dolar Australia melemah 0,19 persen di level Rp 10.702 dan terhadap yuan China menguat 0,09 persen di level Rp 2.169.
Kepala Riset Monex Investindo, Ariston Tjendra mengatakan, hasil reshuffle Kabinet Indonesia Maju pada Selasa (22/12) kemarin memberikan sentimen positif ke pasar, sehingga mendukung penguatan rupiah.
Untuk diketahui, Presiden Jokowi mengganti 6 menteri Kabinet Indonesia Maju dan akan dilantik pada hari ini. "Sepanjang hari ini rupiah berpotensi menguat di kisaran Rp 14.100 hingga Rp 14.200 per dolar AS," imbuh Ariston, Rabu (23/12).
Menurutnya, rupiah juga bisa didorong oleh sentimen negatif dari jenis virus Corona baru masih membayangi pasar, sehingga sejumlah mata uang di beberapa negara masih melemah.
Baca juga : Kampret Bikin Penasaran
Pelaku pasar juga memperhatikan proses persetujuan paket stimulus AS sebesar 900 miliar dolar AS oleh Presiden AS Donald Trump, setelah disetujui oleh Kongres AS. Pasalnya, Trump memberikan komentar bahwa bantuan tunai ke individu dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) stimulus itu masih terlalu kecil. [DWI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
