Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Reshuffle Kabinet Indonesia Maju Dianggap Langkah Tepat

Rabu, 23 Desember 2020 07:03 WIB
Reshuffle Kabinet Indonesia Maju Dianggap Langkah Tepat

RM.id  Rakyat Merdeka - Keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan perombakan (reshuffle) Kabinet Indonesia Maju yang diumumkan Selasa (22/12/2020) merupakan langkah yang tepat.

Direktur Eksekutif Candidate Center Ike Suharjo mengungkapkan, dalam konteks ini, Presiden Jokowi membutuhkan dukungan dari para menteri yang diharapkan dapat memiliki visi kepemimpinan di saat krisis.

“Secara umum, keenam sosok Menteri yang telah diumumkan tersebut bukanlah orang baru dalam dunia pemerintahan dan usaha. Dengan rekam jejak mereka sebelumnya, mereka akan mampu menyelesaikan sejumlah PR penting untuk menuntaskan agenda kerja pemerintahan,” kata Ike Rabu (23/12).

Menurutnya, Tri Rismaharini, merupakan tokoh daerah yang memiliki rekam jejak kerja gemilang, dan telah terbukti dan teruji kinerjanya selama menjabat Walikota Surabaya. Sosoknya yang pintar, cepat, tepat, dan tegas, dinilainya akan mampu untuk membereskan Kementerian Sosial yang rawan dengan korupsi.

Baca juga : Pebulutangkis Indonesia Siap Tarung Di 3 Turnamen Di Bangkok

“Risma adalah sosok kader PDIP terbaik. Dengan pengalaman dan penghargaannya selama melayani warga Surabaya, ke depan Risma diharapkan dapat memimpin dan mengelola Kemensos dengan baik dan transparan,”katanya.

Yaqut Cholil Qoumas, merupakan tokoh muslim moderat di Indonesia. Konsistensi gagasan dan keteguhannya dalam merawat keberagaman di Indonesia sangat ditunggu oleh publik terutama dalam merawat kebhinekaan yang belakangan ini diwarnai dengan gesekan-gesekan ideologis yang sangat tajam.

Begitu juga, Sandiaga Salahuddin Uno, menurut Ike adalah sosok yang merepresentasikan seorang politisi dan ekonom sekaligus. Menurut Ike, salah satu tugas berat Sandi adalah bagaimana menjaga keberlangsungan pelaku usaha sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang saat ini terdampak pandemi Covid-19.

"Dampak pandemi ini menyebabkan banyak terjadi pemutusan hubungan kerja di sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,”terangnya.

Baca juga : PDIP Manut Mega

Sementara Wahyu Sakti Trenggono lanjut Ike, bukanlah sosok baru dalam Kabinet Indonesia Maju. Sebelum ditunjuk menjadi Menteri KKP, Wahyu Sakti menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan, dan juga pernah menjadi Bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi – Ma’ruf, pada pemilihan Presiden 2019.

“Muhammad Luthfi, juga bukan sosok baru dalam jajaran Kabinet. Ia pernah menduduki sejumlah jabatan strategis, diantaranya: Kepala BKPM, Menteri Perdagangan (era Presiden ke-enam RI Susilo Bambang Yudhoyono), Duta Besar untuk Jepang, dan terakhir Duta Besar untuk Amerika Serikat,”katanya.

Sementara itu, sosok Budi Gunadi Sadikin, juga bukan orang baru dalam jajaran Kabinet Jokowi – Ma’ruf. Mengingat sebelumnya ia menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN mendampingi Erick Thohir yang menjabat sebagai Menteri.

“Meskipun bukan berlatar belakang bidang Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mempunyai visi dan semangat mengatasi pandemi secepatnya. Tugas berat Budi ke depan adalah bagaimana ia mampu mereformasi manajemen dan sistem kesehatan publik yang cenderung lumpuh,” katanya.

Baca juga : Rektor Uhamka Sabet Anugerah Indonesia Academic Leader 2020

Ike pun berharap, bergabungnya 6 menteri baru dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju itu diharapkan dapat memperkuat kerjasama dan sinergi. Sehingga mampu membawa optimisme baru dalam penanganan pandemi covid-19 sekaligus pemulihan ekonomi nasional yang merosot saat ini. [EDY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.