Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pertamina Perluas Layanan Transaksi Non Tunai Di Lebih Dari 300 SPBU Di Bandung Raya Dan Priangan Timur

Senin, 1 Februari 2021 09:44 WIB
Pertamina Perluas Layanan Transaksi Non Tunai Di Lebih Dari 300 SPBU Di Bandung Raya Dan Priangan Timur

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebagai upaya mitigasi risiko penularan Covid-19, serta meningkatkan efisiensi, keamanan dan kenyamanan transaksi pembayaran, PT Pertamina (Persero) memperluas layanan transaksi pembayaran melalui metode nontunai di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) wilayah Bandung Raya dan Priangan Timur, baik melalui penyediaan kanal pembayaran Electronic Data Capture (EDC) kartu kredit/debit, maupun melalui aplikasi MyPertamina.

Unit Manager Communication, Relations & CSR Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengatakan, layanan transaksi nontunai melalui aplikasi MyPertamina kini dapat diakses di lebih dari 300 SPBU di wilayah Bandung Raya (Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang), serta Priangan Timur (Garut, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran).

“Dalam rangka mendukung Gerakan Nasional Non Tunai atau GNNT yang dicanangkan Bank Indonesia dan pemerintah, Pertamina terus mendorong konsumen di SPBU wilayah Bandung Raya dan Priangan Timur untuk bertransaksi melalui metode non tunai. Hal ini juga menjadi upaya perseroan l, dalam menekan potensi penyebaran Covid-19 melalui media uang kertas yang berpindah dari satu orang ke orang lain,” jelasnya.

Baca juga : Bos-bos Pertamina Cek Layanan Tol Trans Jawa Dan Serahkan Bantuan Ke Gereja

Eko mengatakan, pihaknya mencatat total nilai transaksi non tunai sepanjang tahun 2020 di SPBU wilayah Bandung Raya dan Priangan Timur mencapai lebih dari 30 miliar rupiah. Naik signifikan, dibandingkan total nilai transaksi nontunai pada tahun sebelumnya.

“Kami turut mengapresiasi masyarakat di 11 Kota/Kabupaten Bandung Raya dan Priangan Timur yang mulai beralih bertransaksi dengan metode non tunai di SPBU. Semoga, masyarakat dapat terus merasakan efisiensi, keamanan dan kenyamanan bertransaksi melalui metode nontunai,” ungkap Eko.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat Herawanto, menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap upaya Pertamina atas upaya untuk terus mendorong dan memperluas layanan transaksi nontunai di wilayah Jawa Barat.

Baca juga : Selama Pandemi, Tren Budaya Non Tunai Meningkat Di Dunia Bisnis

Upaya yang dilakukan Pertamina ini menjadi salah satu terobosan penting untuk menyambut Pekan Ekonomi Digital 2021 yang digagas oleh Bank Indonesia.

Herawanto menambahkan, selain menekan potensi penularan Covid-19, dengan transaksi non tunai, masyarakat akan terhindar dari adanya uang palsu dan risiko kejahatan.

“Bagi SPBU sendiri, penggunaan non-tunai akan membantu layanan secara lebih efisien, cepat, praktis dan nyaman, karena tidak perlu menyiapkan uang kembalian dan mengurangi biaya pengelolaan uang tunai secara signifikan. Seluruh penerimaan dan pengeluaran langsung tercatat di sistem dan tentu saja mengurangi potensi kebocoran serta menurunkan potensi risiko dari tindak kriminal,” ujar Herawanto.

Baca juga : Pertamina Optimalkan Layanan Melalui Digitalisasi SPBU Hingga Pesan Antar

Ke depan, Bank Indonesia berharap Pertamina dapat terus memperluas kanal dan instrumen pembayaran nontunai.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.