Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Hannover Messe, Jalan Menuju Indonesia Emas Di Tahun 2045
Selasa, 13 April 2021 08:24 WIB
Sebelumnya
Hannover Messe akan memberikan optimisme bagi dunia usaha, untuk menjaring investor skala global.
Pada sektor perdagangan, para pelaku usaha juga dapat memperoleh kesempatan mendapatkan mitra untuk memperluas ekspornya.
Baca juga : Bangun Kesadaran Warga, Bang Japar Indonesia Gelar Penyuluhan Hukum
Pameran ini akan melibatkan 156 pelaku industri dari Indonesia. Sebanyak 54 di antaranya, berasal dari sektor industri logam, mesin dan alat transportasi, dan elektronika.
Selain itu, juga ada 63 startup asal Indonesia yang akan berpartisipasi.
Baca juga : Hannover Messe Jadi Ajang Pamer Kemampuan Industri Nasional
Setiap tahunnya, Hannover Messe dihadiri rata-rata 225 ribu pengunjung, yang merupakan perusahaan-perusahaan dari seluruh dunia. Namun, untuk tahun ini, pameran Hannover Messe diperkirakan akan menarik 1 juta pengunjung.
“Karena tahun ini pameran dilaksanakan secara daring, sehingga dapat menjangkau target peserta yang lebih banyak,” pungkas Airlangga.
Baca juga : Menperin: Hannover Messe Bangkitkan Industri Nasional
Sebagai informasi, pada awalnya Indonesia akan menjadi Partner Country Hannover Messe pada 2020. Namun, terpaksa dibatalkan karena terjadi pandemi Covid-19.
Selain penyelenggaraan pada tahun ini, Indonesia juga akan tampil kembali sebagai Partner Country Hannover Messe, yang rencananya akan diselenggarakan secara hybrid pada tahun 2023. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya