Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sinergi Dengan Bank Mandiri

BP Jamsostek Mudahkan PMI Di Malaysia Bayar Iuran

Jumat, 28 Mei 2021 00:09 WIB
Peresmian pembukaan kanal bayar melalui Mandiri International Remittance, di Plaza BP Jamsostek, Jakarta, Kamis, (27/5). (Foto: BP Jamsostek)
Peresmian pembukaan kanal bayar melalui Mandiri International Remittance, di Plaza BP Jamsostek, Jakarta, Kamis, (27/5). (Foto: BP Jamsostek)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pekerja Migran Indonesia (PMI) tak perlu risau lagi untuk terlindungi dari program jaminan sosial ketenagakerjaan. Sebab, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) telah bekerja sama dengan Bank Mandiri menjangkau PMI yang berada di negara penempatan.

Peresmian pembukaan kanal bayar melalui Mandiri International Remittance ini dilakukan oleh Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Panji Irawan, Direktur Utama BP Jamsostek Anggoro Eko Cahyo, dan President Director of Mandiri International Remittance (MIR) Lugiyem di Plaza BP Jamsostek, Jakarta, Kamis, (27/5), dan secara daring bersama MIR yang berada di Malaysia.

"Kerja sama ini merupakan upaya kami mendukung program pemerintah dalam melindungi para Pekerja Migran Indonesia (PMI)," ungkap Darmawan.

Sebenarnya, kerja sama ini menjadi salah satu inovasi layanan perbankan Bank Mandiri yang dapat diakses oleh nasabah dan WNI. Bank Mandiri melalui MIR telah menyiapkan channel pembayaran bagi peserta BP Jamsostek sektor PMI yang berada di Malaysia.

Baca juga : Perluas Akses Nasabah, Bank Mandiri Kembangkan layanan Online

Dengan inovasi ini, memungkinkan pembayaran iuran BP Jamsostek menjadi semakin mudah. Mengingat, para PMI hanya perlu melakukan registrasi pada aplikasi mobile BP Jamsostek hingga mendapatkan kode pembayaran, lalu datang ke salah satu cabang MIR di Malaysia untuk melakukan pembayaran iuran.

Alhasil, peserta semakin dimudahkan dibandingkan mekanisme sebelumnya, yang melalui bank lokal dengan membutuhkan dokumen kependudukan dan waktu yang lebih lama.

Darmawan pede, kerja sama ini dapat mengakselerasi ekspansi bisnis Bank Mandiri dan MIR, terutama dalam menangani pembayaran iuran program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKm) dan Jaminan Hari Tua (JHT) BP Jamsostek di Luar Negeri.

“Malaysia merupakan salah satu negara tujuan penempatan PMI dengan jumlah besar. Maka sangat tepat jika para PMI mendapat kemudahan layanan pembayaran iuran yang kami sediakan," cetus Darmawan.

Baca juga : Gandeng Bank Mandiri, OVO Hadirkan Isi Ulang Saldo Offline

Seperti diketahui, dengan membayar iuran BP Jamsostek, PMI secara otomatis akan mendapatkan perlindungan atas program JKK dan JKm yang dimulai dari persiapan dan pelatihan kerja di Indonesia. Selama bekerja di negara penempatan, hingga kembali ke kampung halaman dengan iuran yang sangat terjangkau, yaitu hanya sebesar Rp 370 ribu.

Anggoro mengatakan, selain manfaat perlindungan dari program JKK dan JKm, ahli waris anak pekerja juga berhak atas beasiswa pendidikan untuk dua orang anak. Manfaat ini diberikan kepada anak PMI peserta BP Jamsostek yang meninggal dunia atau mengalami cacat total tetap akibat kecelakaan kerja. Manfaat ini bisa diterima oleh anak peserta mulai dari tingkat Sekolah Dasar hingga perguruan tinggi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Berdasarkan data yang kami himpun, dari sekitar 800 ribu PMI yang terdata bekerja di Malaysia, baru 10 persen saja yang masih merupakan peserta aktif. Asumsinya adalah banyak peserta yang sudah habis masa berlaku perlindungannya kesulitan untuk memperpanjang karena tidak adanya kanal pembayaran iuran," tutur Anggoro.

Pembayaran iuran bagi PMI di Malaysia ini berlaku bagi para PMI yang mendaftar sebagai peserta baru ataupun perpanjangan masa perlindungan bagi peserta eksisting yang kontrak kerjanya diperpanjang. Untuk besaran iuran yang harus dibayar untuk perpanjangan masa perlindungan adalah Rp 13.500 per bulannya yang dibayarkan sekaligus sampai dengan masa kontrak kerja perpanjangan berakhir.

Baca juga : Serangan Rudal Palestina Mulai Dekati Reaktor Nuklir Israel

Anggoro berharap, kerja sama dengan Bank Mandiri mampu menjadi kanal informasi dan edukasi bagi PMI di Malaysia. “Kita bersama-sama dengan MIR akan aktif untuk melakukan penetrasi PMI di Malaysia dan menjadikan ini sebagai role model bagi pelaksanaannya di negara lain," katanya.

"Kami juga akan mempertimbangkan untuk membuka kanal pembayaran iuran di negara lain dengan bekerja sama dengan Bank Himbara. Semoga kemudahan ini dapat dimanfaatkan oleh PMI dengan sebaik-baiknya agar perlindungan Jamsostek diterima oleh seluruh pekerja Indonesia secara menyeluruh di mana pun berada," pungkasnya. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.