Akhir Pekan, Rupiah Tancap Gas, Dolar Makin Nyungsep

RM.id  Rakyat Merdeka - Rupiah kembali perkasa pagi ini. Rupiah dibuka pada level Rp 14.270 per dolar AS atau menguat 0,02 persen dibandingkan perdagangan kemarin di level Rp 14.272 per dolar AS.

Mayoritas mata uang Asia juga menguat terhadap dolar AS. Won Korea Selatan naik 0,39 persen, peso Filipina melonjak 0,25 persen, ringgit Malaysia menguat 0,14 persen, yen Jepang menguat 0,06 persen, dan baht Thailand naik 0,01 persen.

Baca juga : PMI Manufaktur Naik, Rupiah Makin Perkasa

Indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya turun 0,303 persen pada 92,229. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro menguat 0,01 persen, terhadap poundsterling Inggris stagnan di level Rp 19.737, dan terhadap dolar Australia juga stabil di level Rp 10.557.

Analis Pasar Uang, Ariston Tjendra mengatakan, rupiah berpeluang melanjutkan penguatan dari dolar AS pada hari ini. Lantaran indeks dolar AS masih menunjukkan pelemahan pada perdagangan kemarin.

Baca juga : Indeks Dolar Nyungsep, Rupiah Makin Berjaya

“Pelemahan dolar AS, terjadi karena beberapa data ekonomi AS yang telah dirilis belum mampu mengangkat mata uang negeri Paman Sam itu,” ujarnya di Jakarta, Jumat (3/9).

Data-data tersebut menurut Ariston, belum memperkuat sinyal perubahan kebijakan bank sentral AS, The Federal Reserve. Ia memproyeksi sepanjang hari ini rupiah kemungkinan bergerak fluktuatif namun di tutup menguat direntang Rp 14.260-Rp 14.310 per dolar AS. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.