Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Jalankan Instruksi Erick Thohir
BRI dan BNI Tancap Gas Kembangin Bank Digital
Kamis, 11 November 2021 06:50 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Bank Rakyat Indonesia (BRI) tancap gas mengembangkan bank digital. Lewat anak usahanya, bank pelat merah itu akan memperkuat kerja sama dengan Google untuk memastikan kenyamanan transaksi nasabahnya.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengamanatkan Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara) untuk melakukan transformasi digital. Salah satunya, membentuk bank digital.
“Dengan bank digital, akan mendorong pembiayaan yang lebih murah. Ke depannya, banyak bank akan menutup kantor-kantor cabangnya,” tegas Erick, Sabtu (2/10).
Baca juga : Erick Thohir Mau Buat Film Perjuangan
Ia meminta, BUMN untuk lebih cepat dalam transformasi digital. Jika tidak, maka akan terdisrupsi dengan waktu.
Untuk diketahui, pionir bisnis bank digital di Tanah Air datang dari bank swasta yakni, PT Bank Jago Tbk (ARTO). Bank tersebut diakuisisi oleh bankir Jerry NG dan pendiri Northstar Pacific, Patrick Walujo, dari keluarga Arto Hardy.
Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Piter Abdullah berpendapat, semua bank akan menjadi digital pada waktunya. Di masa depan, konsep bank akan bermuara pada digital.
Baca juga : Perjanjian RCEP, Peluang Masuknya Investasi Dan Pengembangan Ekonomi Digital
“Nanti tidak ada lagi konsep khusus bank konvensional atau bank digital. Karena semua bank akan bertransformasi menjadi bank digital. Semua bank, ya bank digital. Mau itu bank BUMN atau swasta, ya pasti digital,” ucap Piter kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Digitalisasi layanan perbankan, menurut Piter, layaknya bola salju yang terus membesar. Sejumlah indikator menunjukkan betapa kuatnya perubahan terjadi di masyarakat saat ini.
Pola kebutuhan masyarakat saat pandemi Covid-19 turut mempercepat hal ini. Jika bank tidak mampu mengembangkan layanan digital, sudah pasti akan kalah bersaing dan tersingkir. Termasuk bank-bank konvensional yang sudah eksis saat ini.
Baca juga : Gaet Google Cloud, BRI Agro Mantap Jadi Bank Digital
Menjawab tantangan tersebut, anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT BRI Agroniaga Tbk (BRI Agro) menyatakan siap fokus pada layanan digital. Perseroan pun telah mendapat persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk berubah menjadi PT Bank Raya Indonesia Tbk.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya