Dark/Light Mode

Brantas Abipraya, Wujudkan Ketahanan Energi Nasional

Kamis, 1 April 2021 14:54 WIB
Brantas Abipraya, Wujudkan Ketahanan Energi Nasional

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Brantas Abipraya (Persero) bersama PT PLN (Persero) dan 8 BUMN Konstruksi lainnya yaitu PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Hutama Karya (Persero) Tbk, PT Brantas Abipraya (Persero), PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, PT Amarta Karya (Persero), PT Nindya Karya (Persero) dan Perum Perumnas, juga 1 BUMN Perbankan, yakni PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, menandatangani nota kesepahaman, di Kementerian BUMN.

Direktur Keuangan dan SDM Brantas Abipraya, Suradi dalam keterangannya mengatakan, Kolaborasi ini adalah salah satu bukti dari komitmen Brantas Abipraya sebagai salah satu BUMN yang keberadaannya selalu hadir untuk Indonesia. Tidak hanya berperan membangun negeri melalui karya konstruksi kami, di sini kami juga ingin berkontribusi mendukung negara dalam menciptakan ketahanan energi nasional.

Baca juga : Pentingnya Ajarkan Anak Ucapkan Terima Kasih, Maaf Dan Tolong

Senada dengan penjelasan Suradi, dalam kesempatan yang sama Menteri BUMN, Erick Thohir dalam sambutannya menyampaikan bahwa sinergi ini merupakan langkah konkrit dari BUMN dalam upaya mendorong peningkatan ketahanan energi nasional yaitu dengan memastikan penyerapan energi dalam negeri.

Dalam sinergi ini, Brantas Abiraya berperan aktif mendukung gerakan kompor induksi pada proyek unit perumahan dan apartemen yang nantinya akan digarap, hal ini agar penggunaan energi bersih dan energi dalam negeri dapat lebih masif. 

Baca juga : Pertamina International Shipping Berlayar Dari Jepang Untuk Pasok Energi Nasional

“Melalui sinergi BUMN dalam mendorong gerakan penggunaan kompor induksi, dapat mengurangi biaya impor energi dan mewujudkan kemandirian dan ketahanan energi nasional. Program ini sangat bermanfaat bagi berbagai kalangan sehingga perlu digaungkan secara berkelanjutan dengan skala yang lebih besar,” imbuh Erick.

“Pada dasarnya penggunaan kompor induksi listrik menghemat biaya si pengguna itu sendiri dan dari sisi safety lebih terjamin, sehingga keamanan dari unsur kebakaran lebih diminimalkan, sekaligus mendukung ketahanan energi,” imbuh Suradi.

Baca juga : DirjenPAS Terima Penghargaan Dari Polri

Penandatangan yang berlangsung pada Rabu (31/3) ini disaksikan langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. “Semoga dengan adanya kolaborasi antar BUMN ini, Brantas Abipraya dapat mendukung peningkatan penggunaan kompor induksi melalui pembangunan hunian yang kami kerjakan, dan dapat membantu negara mengurangi impor LPG dan penghematan devisa negara,” tambah Suradi. [ARM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.