Dark/Light Mode

Brantas Abipraya Optimalisasi Fasilitas Penanganan COVID-19

Kamis, 16 September 2021 08:33 WIB
Brantas Abipraya Optimalisasi Fasilitas Penanganan COVID-19

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Brantas Abipraya (Persero) melakukan optimalisasi fasilitas penanganan COVID-19 di beberapa titik daerah, yaitu di RSUD dr. H. Abdoel Moeloek, Bandar Lampung, rehabilitasi area Wisma Werdhapura di Denpasar, Wisma Bima di Kabupaten Badung sebagai Ruang Isolasi Darurat COVID-19. Selain itu Brantas Abipraya juga turut membantu optimalisasi fasilitas di RSD Gorontalo.

“Sebagai perusahaan konstruksi nasional, pastinya kami tidak hanya berdiam saja. Dengan membangun fasilitas-fasilitas isolasi ini Brantas Abipraya ikut berperan mendorong percepatanan penanganan dan pengendalian pandemi COVID-19 di tanah air,” kata Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya, Miftakhul Anas dalam keterangnnya pada rm.id.

Baca juga : Bamsoet Ajak Komunitas Dewata EVi Sosialisasi Pentingnya Kendaraan Listrik

Anas menambahkan, salah satu upaya Brantas Abipraya adalah penanganan Gedung Alamanda di RSUD dr. H. Abdoel Moeloek di Bandar Lampung. Dalam pengerjaannya, BUMN konstruksi yang lahir 41 tahun lalu ini mengoptimalisasikan fasilitas ICU dan ruang isolasi yang merupakan sarana prasarana untuk penanganan pandemi COVID-19. Seluruh pekerjaan telah dituntaskan pada Agustus ini, diantaranya pemasangan relling ram, kanopi akses masuk, koridor dan ruangan ICU, pekerjaan plafon, partisi kaca, instalasi nursecall, instalasi CCTV dan air conditioning.

Di Bali, Brantas Abipraya juga turut berkontribusi lewat pekerjaan rehabilitasi di dua titik yaitu area Wisma Werdhapura di Kota Denpasar sebagai ruang isolasi darurat COVID-19. Pada Wisma ini, Brantas Abipraya mempugarnya sehingga dapat tersedia 121 kamar, 191 bed. Sedangkan untuk di Kabupaten Badung, pekerjaan tanggap darurat ini merampungkan fasilitas isolasi darurat di Wisma Bima 1 dengan jumlah kamar sebanyak 34 buah dan 68 bed, untuk Wisma Bima 2 dilengkapi 89 kamar, 164 bed. Seluruhnya diselesaikan hanya dengan kurun waktu dua minggu, mulai dikerjakan pada 23 Juli 2021 dan rampung pada 4 Agustus 2021.

Baca juga : Wapres Tekankan Vaksinasi Kunci Keberhasilan Penanganan Pandemi Covid

Tidak hanya itu saja, lanjut Anas, keseriusan Brantas Abipraya dalam mendukung Pemerintah menangani wabah sudah terbukti di awal pandemi melanda. Hal ini dibuktikan dengan gigihnya perangi COVID-19, mempersiapkan pengalihfungsian Wisma Atlet Kemayoran menjadi Rumah Sakit (RS) Darurat COVID-19 pertama di Indonesia sesuai arahan Presiden Joko Widodo saat itu.

Sebagai tambahan informasi, saat ini pun Brantas Abipraya juga baru saja memulai optimalisasi fasilitas penanganan COVID di RSD Gorontalo, pekerjaan inipun sudah mulai dikerjakan pada 23 Agustus 2021 ditargetkan selesai pada 28 September 2021.

Baca juga : Airlangga Minta Pemerintah Papua Percepat Realisasi Anggaran Covid-19

"Kami sangat perihatin dengan kondisi pandemi ini, sehingga Brantas Abipraya berkomitmen untuk selalu ada bagi masyarakat Indonesia, khususnya yang terdampak COVID-19. Selain pengerjaan optimalisasi fasilitas kesehatan, bantuan terus kami salurkan, berupa sembako, masker, APD (Atribut Pelindung Diri), menggelar vaksin gratis dan menambah perlindungan diri bagi Insan Abipraya dengan memberikan vaksin flu, phenomia dan vitamin C,” tutup Anas. [ARM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.