Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Potensi Pasar Menjanjikan, Mendag Dorong Pengembangan Bisnis Waralaba

Selasa, 7 Desember 2021 20:08 WIB
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi dalam video yang disiarkan di acara Indonesia Franchise Forum, Selasa (7/12). (Foto: Ist)
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi dalam video yang disiarkan di acara Indonesia Franchise Forum, Selasa (7/12). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyebut potensi pasar dalam negeri menjanjikan untuk bisnis waralaba. Sebab itu, Kementerian Perdagangan (Kemendag) mendorong agar pelaku usaha bisa mengembangan bisnis ini. Pandemi masih menghantui dunia usaha, termasuk pada sektor waralaba.

Kondisi ini membuat para pelaku usaha waralaba harus mampu menyesuaikan diri dengan tren masyarakat yang lebih banyak beraktivitas dari rumah.

Menurut Lutfi, kondisi ini harus dijadikan tantangan yang harus dilalui. Apalagi, bisnis waralaba di Indonesia masih tetap dapat berkontribusi dalam penyerapan 628 ribu tenaga kerja dan mencatat omzet tidak kurang dari Rp 54,4 miliar.

Baca juga : PII Beri Penjaminan Proyek Jembatan Callender Hamilton

"Pemerintah juga terus mendorong pengembangan bisnis waralaba dalam negeri, karena potensi pasar Indonesia yang besar dan menjanjikan," katanya dalam video yang disiarkan di acara Indonesia Franchise Forum, Selasa (7/12).

Ia bangga saat ini Indonesia tidak lagi menjadi pasar produk asing. Karena saat ini, waralaba lokal sudah menjadi tuan rumah dan menguasai pasar dalam negeri, bahkan mulai merambah ke pasar regional.

Eks dubes RI untuk Amerika Serikat ini optimis dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, asosiasi waralaba di Indonesia dapat menguasai, menembus, dan bersaing di pasar global.

Baca juga : Presiden Pastikan Penanganan Korban Semeru Berjalan Baik

Untuk diketahui, Kemendag menggelar Indonesia Franchise Forum dalam rangka membuka pergelaran BizFest 2021 yang mulai berlangsung hari ini 7-13 Desember. Kegiatan ini, digelar untuk mendorong bisnis franchise agar kembali maju sejak terkena dampak pandemi.

Tentu Kemendag tidak sendirian. Karena acara ini melibatkan tiga asosiasi waralaba dan lisensi Indonesia. Yakni Asosiasi Franchise Indonesia (AFI), Perhimpunan Warlaba dan Lisensi Indonesia (WALI), dan Asosiasi Lisensi Indonesia (ASENSI).

"Saya mengucapkan selamat kepada Asosiasi Franchise Indonesia, Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia, serta Asosiasi Lisensi Indonesia dalam mendukung penyelenggaraan Indonesia Franchise Forum dan BizFest 2021," ucap Mendag.

Baca juga : Kemendagri Dorong Penguatan Kelembagaan Penataan Ruang Di Daerah

"Melalui kegiatan Indonesia Franchise Forum dan BizFest 2021, kami berharap bapak dan ibu dapat memperoleh output yang positif dalam pengembangan bisnis waralaba Indonesia. Baik di dalam negeri maupun di luar negeri," sambungnya optimistis.

Ketua AFI Anang Sukandar berharap, kegiatan ini dapat mendorong peningkatan konsumsi yang akan menciptakan permintaan domestik. Dengan begitu akan menarik para pelaku bisnis melakukan investasi dan berbagai kegiatan. "Sehingga membuat roda perekomonian Indonesia berputar dan mencapai pertumbuhan yang positif," pungkasnya. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.