Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Airlangga Ajak Dunia Usaha Berperan Aktif Di Presidensi G20
Rabu, 15 Desember 2021 19:38 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto mengajak, kalangan dunia usaha berperan aktif dalam Business 20 (B20) Presidensi G20.
Hal tersebut dikatakan Airlangga pada acara acara Joint Side Event Sherpa Track dan Finance Track Presidensi G20 Indonesia bertajuk “Empowering Business Colaboration”, di Jakarta, Rabu (15/12).
Airlangga mengatakan, fundamental ekonomi Indonesia cenderung baik dibandingkan negara-negara berkembang lainnya dengan tingkat kerentanan (vulnerability) relatif rendah. Hal ini ditunjukkan oleh tata kelola yang baik, utang yang terjaga, dan cadangan devisa yang cukup tinggi.
“Pemerintah sudah melakukan tiga hal, kebijakan fiskal oleh Kemenkeu, kebijakan moneter oleh Bank Indonesia, dan reformasi struktural. Ini adalah tiga hal yang diapresiasi berbagai lembaga di dunia, dan ini akan menyokong pertumbuhan ekonomi di 2022 juga,” ujar Ketua Umum Golkar ini.
Baca juga : Karantina Wajib Demi Lindungi Masyarakat
Presidensi G20 Indonesia yang telah dimulai 1 Desember 2021 , kata dia, merupakan kesempatan bagi Indonesia untuk membuat pemulihan ekonomi yang lebih cepat bersama-sama dengan pemulihan seluruh negara di dunia.
“Tentunya kepentingan nasional juga menjadi perhatian Pemerintah Indonesia, yaitu mewujudkan pemulihan ekonomi yang inklusif, berdaya tahan, dan berkesinambungan,” ujarnya.
Dalam rangkaian Presidensi G20 Indonesia telah diselenggarakan Pertemuan Pertama Sherpa Track G20 pada 6-8 Desember 2021 di Jakarta. Dilanjutkan dengan Pertemuan Pertama Tingkat Deputi Keuangan dan Bank Sentral (Finance Track) pada 9-10 Desember 2021 di Bali.
“Working lunch yang dihadiri sekitar 100 pengusaha ini menjadi pertemuan ketiga. Semoga dalam pertemuan hari ini ada hasil yang lebih konkret,” beber Airlangga.
Baca juga : Jokowi Minta Dukungan Rusia Dalam Presidensi G20 Indonesia
Presidensi G20 Indonesia mengangkat tema “Recover Together, Recover Stronger” atau “Pulih Bersama”. Acara ini mengusung 3 topik utama yaitu Arsitektur Kesehatan Global, Transformasi Ekonomi berbasis Digital, dan Transisi Energi.
Ketiga topik utama tersebut akan menjadi area kerja sama, yang berpotensi untuk menghasilkan rekomendasi kebijakan yang pro rakyat, lebih konkret, dan dapat diterapkan.
“Untuk mencapai hasil konkret, terutama menyangkut ketiga topik utama tersebut, kita memerlukan Rencana Aksi bersama seluruh stakeholders terkait, terutama dari kalangan dunia usaha. Khususnya dari Kadin dan seluruh Asosiasi Usaha dan peran aktifnya dalam B20,” tutur Airlangga.
Melalui tiga topik utama Presidensi G20 Indonesia, diharapkan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 tahun depan dapat mengeluarkan rekomendasi berupa G20 Comprehensive Action Plan for Recovery and Business Partnership sebagai salah satu deliverables.
Baca juga : Basuki Ajak Perbankan Aktif Promosikan Program Hunian Bersubsidi
“Yang terpenting manfaat pelaksanaan G20 ini diharapkan bisa dirasakan masyarakat luas. Dari kalangan dunia usaha dalam B20 diharapkan juga bisa membuat berbagai kegiatan yang menarik bagi masyarakat,” ujar Airlangga.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya